Mohon tunggu...
Miftahus Sholichah
Miftahus Sholichah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Institut Agama Islam Syarifuddin Wonorejo Lumajang jurusan komunikasi Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam

Konten kreator

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Sidomulyo Pronojiwo Lumajang, Perspektif Orang pada Umumnya tentang KKN

1 November 2022   17:30 Diperbarui: 1 November 2022   17:31 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

KKN Sidomulyo, Pronojiwo Lumajang - KKN kerap kali menjadi hal yang ditunggu tunggu oleh masyarakat, sebagian masyarakat merasa desa yang ditempati untuk KKN akan menjadikan desa tersebut lebih makmur karna menurut masyarakat, mahasiswa adalah orang yang bisa merubah sebuah tatanan sistem. Wong, itu memang slogannya "Agen of change, of Control, of sosial" 

Bisa di baca, bahwa slogan tersebut sangat memasyarakat sekali. 

Tak heran jika masyarakat menganggap bahwa masa KKN adalah masa yang akan membawa sebuah desa menjadi golden age, terkesan sangat berlebihan akan tetapi ekspetasi memang begitu.

Berkaitan dengan three agen tersebut, yang mana merupakan teori mutlak dari semua kampus, sehingga pengimplementasian yang paling pas adalah saat KKN yang sedang berlangsung seperti ini. tak heran apabila nanti akan memberikan kesan seolah olah sedang memasyarakatkan mahasiswa, tetapi sebenarnya tidak seperti itu, justru yang terjadi adalah yang sebaliknya yaitu memahasiswakan masyarakat. Tetapi jika pemikiran nya hanya berhenti disitu, nyatanya lebih dari itu karna yang terjadi sebenarnya justru masyarakat merupakan the real of university.

Bagaimana tidak, Knowledge yang digali mahasiswa sumbernya adalah pengalaman berabad-abad dari masyarakat yang terbentuk dari sebuah kebudayaan.

Maka yang sebenarnya dan seharusnya terjadi, KKN bukan sekadar pengabdian oleh mahasiswa untuk masyarakat.

Tapi KKN adalah proses transfer pengetahuan antar mahasiswa dengan masyarakat.

Berbaur bersama.

Termasuk memasyarakatkan mahasiswa. Sehingga goals nya bukan hanya sebuah validasi teori tetapi terciptanya perubahan besar antara dua kutub yakni antar mahasiswa dan masyarakat, yang tentunya berupa perubahan baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun