Yayasan Sayyida maryam Al keela bergerak di bidang pendidikan dengan menjalankan beberapa unit usaha, Unit usaha pertama yang didirikan adalah Go English - English literacy School pada april 2018 silam, Unit usaha tersebut merupakan cikal bakal berdirinya yayasan tersebut.
 Go English didirikan oleh Susari Nugraheni setelah beliau menyelesaikan studi nya di bidang pengajaran bahasa Inggrish di Queen's University Belfast. dengan semangat membekali  kelas menengah ke bawah dengan kemampuan bahasa inggris yang baik, untuk bekal bersaing di dunia global, Susari menginisiasi beberapa program pembelajaran yang bersifat profit maupun non profit.  dalam perkembangannya, Go English dijalankan dengan konsep socioentpreneur, sementara itu susari melihat bahwa kebutuhan pendidikan berkualitas untuk masyarakat menengah ke bawah.
 Dalam hal ini tidak hanya dalam bidang kemampuan berbahasa inggris, tetapi juga pendidikan formal. dengan mengangkat semboyan "Pendidikan berkualitas untuk semua", bersama ketiga rekannya Susari menginisiasi sebuah yayasan untuk menaungi sekolah formal yang dimulai dari jenjang taman kanak kanak, yang diharapkan dapat memulai Tahun ajaran pertamanya di tahun 2021/2022.
Go English memiliki program unggulan yang bersifat profit maupun non profit, contoh program profit disini seperti membuka kelas Eks school, sedangkan non profit ada tiga kelas yaitu :
- Free English class, yaitu konsepnya adalah belajar bahasa inggris gratis, ada beberapa kelas yang dimiliki salah satunya, kelas bahasa inggris di daerah Code danurejan, untuk anak anak dari th 2018 sampai dengan sekarang ini, untuk peserta nya mengalami perubahan yang dulunya hanya dimulai untuk kelas 3 SD ke atas, kini juga bisa diikuti oleh kelas 3 SD ke bawah.
- Guru pembelajar, konsepnya yaitu ingin sharing terhadap komunitas guru atau siapapun yang tertarik di dunia pendidikan untuk diskusi tentang masalah pendidikan, kegiatan tersebut pernah dilakukan secara luring sekitar tahun 2019 akan tetapi terhalang pandemik sehingga tim Go English mengadakan kelas webinar untuk sementara waktu.
- Guru penginspirasi, yaitu tim Go English melakukan kunjungan ke suatu tempat, baik di desa, sekolah yang berada di wilayah jember dan tinggal disana untuk beberapa hari untuk kegiatan tersebut.
Dalam mengembangkan dan mempromosikannya, Go English menggunakan media platform instagram yang sampai dengan hari ini memiliki jumlah followers sebanyak enam ratus pengikut, itu artinya Go English juga cukup di kenal di masyarakat, tidak hanya itu di instagramnya pun memberikan informasi informasi yang sangat menarik seputar tentang bahasa Inggris  untuk para pembacanya.
