Jalur Puncak Bogor yang Seharusnya Ramai di Malam Pergantian Tahun Baru, Malah Sepi, Ada Apa dengan Kawasan Puncak Bogor?

wilayah kota bogor merupakan sala satu wilayah yang di gadang gadangkan memiliki banyak sekali wisata, dari mulai bukit yang view pemandangannya indah, curug yang airnya sangat jernih dan banyaknya kawasan wisata lain yang menjadi primadona para wisatawan yaitu paralayang, namun dari sekian banyaknya kawasan wisata yang ada di wilayah bogor ada yang sangat penomenal yang mungkin semua orang tau akan wilayah tersebut yaitu kawasan puncak Bogor, selain dari udara yang sejuk view pemandangannya juga sangat memanjakan mata dan ketika mulai menarik nafas di kawasan tersebut seolah semua beban akan hilang dan menjadi candu, wisatawan yang datang bukan hanya datang dari wilayah Bogor saja namun ada banyak sekali dari daerah lain diantara nya yang paling banyak menurut laporan kordinasi wilayah puncak yakni kebanyakan dari jakarta, karna pada dasarnya mereka memilih wisata puncak selain dari tempatnya yang nyaman untuk mee time bersama keluarga, kawasan tersebut sangat strategis jika ditempuh perjalanan dari jakarta karna perjalanan melewati jalan tol Jagorawi (jakarta bogor ciawi) 

dari mulai keindahan yang dapat di nikmati di wilayah puncak ada juga banyak sekali makanan dan oleh oleh khas yang selalu menjadi tujuan para wisatawan, karna rasanya tidak lengkap jika pergi berwisata ke kawasan puncak jika kembali kerumah tidak membawa oleh oleh untuk orang di rumah maka wilayah puncak menyediakan banyak sekali rest area yang menyediakan berbagai macam oleh oleh, dari mulai yang masih mentah untuk di olah dan oleh oleh yang sudah di kemas, ada ubi cilembu yang menjadi buruan para wisatawan namun selain dari ubi cilembu yang praktis yang sudah terkemas ada lapis talas Bogor yang mungkin namanya sudah menjadi primadona dalam susunan nama oleh oleh khas bogor, dan masih banyak sekali oleh oleh lain yang masih belum tercantumkan karna untuk mengetahui apa saja model dan nama oleh oleh perlu sesekali berkunjung ke wilayah tersebut karna jika tidak pernah merasakan suasana wilayah tersebut rasanya belum lengkap pengalaman berliburnya, 

pada penghujung tahun 2024 merupakan hari dan bulan dimana puncak akan menjadi tujuan utama para wisatawan karna pada Hari Selasa Tanggal  31 Desember adalah bulan dan tanggal terakhir 2024 yang mejadi fokus utamanya adalah malam pergantian tahun yang sering dikenal di banyak kalangan adalah malam Tahun Baru tentu mereka yang sudah biasa berlibur ke wilayah tersebut akan memilih kawasan puncak untuk kembali menjadi kawasan tujuan berwisata apalagi yang jarak tempuhnya dari jakarta, puncak banyak sekali menyediakan penginapan mulai dari yang harga murah dan harga pantastis, ini menjadi sala satu alasan puncak menjadi tempat tujuan berwisata, 

pada malam pergantian tahun atau tahun baru yang seharusnya puncak padat dengan kendaraan dan wisatawan tapi kok malah sepi !

tentu hal ini menjadi hal yang menjadi fokus utama pada banyak kalangan yang seharusnya puncak menjadi sangat ramai namun malah sepi, dari laporan yang resmi bahwa pada minggu lalu para Aparat Kepolisian dan juga Dishub menggelar rekayasa lalu lintas dengan sistem one way yang biasa diterapkan pada hari tertentu seperti pada hari sabtu, namun melihat volume kendaraan semakin meningkat maka sistem one way  masih belum efektif maka dari itu disepakati akan ada percobaan ganjil genap guna untuk antisipasi, namun sistem ini sangatlah efektif, lalu tepatnya pada hari selasa Tanggal 31 Desember Polisi dan Dishub kemudian dibantu organisasi yang dihadirkan dari sekolah diantaranya Pramuka menggelar proses pemberlakuan ganjil genap di kawasan Gadog tepatnya kawasan pintu keluar tol yang akan memasuki wilayah puncak

dalam hal ini yang menjadi alasan utama kenapa puncak menjadi sepi dan tidak di padati wisatawan karna adanya sistem ganjil genap, maka dengan diterapkannya sistem tersebut maka kendaraan yang bisa masuk ke kawasan tersebut terseleksi sesuai dengan tanggal dan di sesuaikan dengan No Plat kendaraan, terpantau dari pagi hari tepatnya jam 6 : 00 WIB para petugas dan di bantu dengan anggota Pramuka sudah mulai melakukan pemberlakuan sistem tersebut, dan jika ada kendaraan roda empat yang Platnya tidak sesuai maka akan diputar balikan kembali menuju arah jakarta memasuki jalan tol kembali

terpantau tepatnya pada sore hari kawasan puncak sangat sepi dan pengunjung pun sangat kurang tidak seperti hari libur biasanya

menjelang maghrib kawasan puncak intensitas suhu mulai dingin dan berkabut dan tepat pada jam 5 : 30 kawasan puncak di guyur hujan dengan intensitas hujan rendah,

kawasan puncak sebelum turun hujan ( cipayung datar ) 

berikut mengenai info seputar puncak yang saat ini terbilang sepi dan kurang pengunjung, dan penyebab utamanya adalah adanya pembatasan kendaraan dan sistem ganjil genap yang di terapkan.