Mohon tunggu...
Miftahul Naimah
Miftahul Naimah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas airlangga

Mahasiswa D4 Teknologi Radiologi

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence

AI: Guru Baru di Era Digital?

5 Juni 2024   07:40 Diperbarui: 5 Juni 2024   07:44 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Artificial Intelligence. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Gerd Altmann

Di era digital yang serba cepat ini, teknologi telah menjadi bagian penting dari kehidupan kita, termasuk dalam Pendidikan. Banyak yang yang percaya bahwa kecerdasan buatan (AI) memiliki potensi besar untuk mengubah cara kita belajar maupun mengajar.[1]. Hal ini merupakan salah satu inovasi teknologi yang paling terkenal. Namun apa sebenarnya peran AI dalam pendidikan, dan apakah benar AI bisa menjadi "guru baru" bagi kita?

Saat ini kecerdasan buatan (AI) telah melampaui batas yang sebelumnya kita anggap mustahil. Mulai dari asisten virtual di ponsel dan kini berkembang pesat menjadi sistem navigasi yang canggih, kini AI telah telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam kehidupan kita. Dalam konteks pendidikan AI memberi kesempatan yang belum pernah ada sebelumnya yaitu untuk mengatasi tantangan yang telah lama menghambat sistem pendidikan konvensional selama bertahun-tahun. AI dapat membantu dalam menyediakan pengalaman belajar yang lebih personal, efektif dan juga dinamis.

Pendidikan merupakan salah satu pilar utama masyarakat maju dan menjadi hal penting dalam menentukan masa depan dan juga bangsa.[2] Meskipun demikian banyak sistem pendidikan yang masih kesulitan dalam memenuhi kebutuhan siswa. Mulai dari ruang kelas yang terlalu penuh, kurikulum yang terlalu kaku, hingga kurangnya sumber daya. Untuk itu, AI memiliki Solusi untuk masalah ini dengan menyediakan alat yang untuk membantu guru dalam mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan belajar siswa.

Dengan menjadikan AI sebagai guru, AI memiliki kekuatan untuk mengubah paradigma pendidikan dari yang berpusat pada guru menjadi ke siswa. Kecanggihan teknologi ini menjadikan siswa menerima pendidikan sesuai dengan kebutuhan, kecepatan, dan gaya belajar mereka. Selain itu juga dapat meningkatkan motivasi serta mencapai hasil akademik yang lebih baik. Akan tetapi penerapan AI perlu di pertimbangkan sebab. Pertanyaan terkait privasi data, etika penggunaan AI, dan keterbatasan akses menjadi hal yang penting.[3]. Untuk itu harus dipastikan bahwa AI digunakan untuk pendidikan siswa secara keseluruhan, bukan hanya untuk kalangan tertentu saja.

Penerapan kecerdasan buatan AI dalam pendidikan memiliki beberapa manfaat yang dapat mengatasi tantangan dalam pendidikan konvensional.[4] diantaranya:

1. Pembelajaran Adaptif

Pembelajaran adaptif merupakan metode pendidikan yang menggunakan kecerdasan buatan dan algoritma komputer secara real time untuk menilai respon siswa terhadap materi dan Pelajaran. Hal ini menjadikan siswa yang mengalami kesulitan dengan konsep pembelajaran dapat menerima Latihan tambahan sedangkan untuk siswa yang lebih menguasai dapat diberikan materi yang lebih sulit. Sehingga membuat mereka tetap tertarik dan termotivasi.

2. Mendukung untuk siswa yang berkebutuhan khusus

AI juga dapat membantu siswa yang berkebutuhan khusus. Dengan adanya algoritma pembelajaran mesin dapat menemukan pola belajar bagi siswa yang kesulitan (gangguan) belajar. Untuk menghindari ketertinggalan, siswa dapat diberikan strategi pembelajaran yang sesuai selain itu AI juga dapat membantu siswa dengan kebutuhan khusus atau di daerah terpencil, memberikan kesempatan belajar yang setara.

3. Meningkatkan efisiensi dan aksesibilitas

AI meningkatkan efisiensi dan aksesibilitas pendidikan. Hal ini dapat dilakukan melalui tugas administratif seperti menilai tugas, mengelola kelas, dan memantau perkembangan siswa lebih cepat dan akurat, sehingga memungkinkan guru memiliki lebih banyak waktu untuk berinteraksi secara langsung dengan siswa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun