dengan begitu hal ini mempengaruhi perubahan kebudayaan material berbentuk teknologi seperti pada teori William F. ogburn.
2. Pola pikir terhadap kesehatan Mental:
- Millennial: Mulai mempopulerkan diskusi tentang kesehatan mental dan keseimbangan kerja-hidup.
- Generasi Z: Lebih terbuka dan proaktif dalam membicarakan dan mencari bantuan untuk masalah kesehatan mental. Mereka sangat menyadari pentingnya kesehatan mental.
hal ini mendukung teori William F. ogburn dalam kebudayaan immaterial yang berbentuk pola pikir.
3. Pandangan Sosial dan Politik:
- Millennial: Cenderung progresif, memperjuangkan isu-isu seperti perubahan iklim, kesetaraan gender, dan hak-hak LGBTQ+.
- Generasi Z: Lebih vokal dan aktif dalam advokasi sosial. Mereka tumbuh dalam lingkungan yang lebih terbuka dan inklusif, dengan penekanan kuat pada keadilan sosial dan perubahan iklim.
perbedaan ini termasuk dalam perubahan sosial dalam kebudayaan immaterial yang berbentuk perilaku.
Faktor utama dalam perubahan sosial yang terjadi antar generasi Millenial dan generasi Z
tentunya banyak faktor yang mempengaruhi perbedaan dan perkembangan generasi dari millenial hingga Z, akan tetapi untuk mendapatkan point yang jelas dan sederhana saya akan membahas 2 faktor utama perubahan sosial ini, yaitu:
1. Pendidikan dan Akses Informasi:
- Pembelajaran Digital: Generasi Z lebih familiar dengan teknologi pendidikan dan platform pembelajaran online, yang mengubah cara mereka memperoleh pengetahuan.
- Informasi Instan: Akses cepat ke informasi melalui internet mempengaruhi cara Generasi Z menyikapi berita dan isu-isu global.
2. Globalisasi:
- Konektivitas Global: Generasi Z tumbuh dalam dunia yang lebih terhubung secara global, mempengaruhi pandangan mereka terhadap keberagaman budaya dan hubungan internasional.
Kesimpulan yang saya dapat
Secara keseluruhan, perbedaan generasi dapat sangat dirasakan oleh masyarakat, setiap generasi yang berlanjut akan menimbulkan perubahan sosial. Hakikatnya masyarakat akan berubah untuk kemajuan dan tidak untuk kemunduran. Generasi Millenial dan generasi Z menjadi contoh yang tepat untuk mendukung perubahan sosial, karena mereka memiliki perubahan dalam berbagai aspek yang berdampak pada struktur dan tatanan sistem masyarakat.
