Keadaan Pergerakan Nasional Ketika Politik Etis Diberlakukan

Kemerdekaan Indonesia tidak hanya didapatkan dengan perjuangan kedaerahan, akan tetapi kemerdekaan Indonesia diawali dengan adanya pergerakan nasional, salah satu faktor pendukung bangkitnya pergerakan nasional adalah diberlakukannya politik etis.

Secara singkat. Politik etis dapat disebut sebagai penerapan pemberian irigasi, edukasi, transmigrasi terhadap rakyat indonesia, dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat indonesia dibawah penjajahan belanda, karena pada dasarnya penjajah bertanggung jawab untuk kondisi hidup  penduduk yang mereka jajah.

namun, dalam pelaksanaannya, banyak pemimpin pergerakan nasional yang mengkritis pemberlakuan politik etis karena dinilai sebagai propaganda belanda untuk menumbuhkan kekuasaan yang lebih kuat terhadap tanah air, selain itu juga hak politik yang seharusnya diberikan kepada rakyat indonesia tidak dipertanggung jawabkan, karena walaupun terdapat upaya untuk memberikan pendidikan, hak berpindah kependudukan, dan pengairan pertanian. Akan tetapi hak politik seperti kebebasan berserikat dan berpendapat tetap dibatasi.  Dengan begitu, hal ini menumbuhkan semangat lebih atas perjuangan indonesia untuk mendapatkan hak politik yang seberlakunya dan kemerdekaan.

1. Dampak politik etis terhadap pergerakan nasional.

a. peningkatan kesadaran politik.

ketidakpuasan atas pemberlakuan politik etis menimbulkan pemikiran atas persatuan dan kesatuan untuk mendapatkan hak politik yang sebenarnya, juga didukung dengan pemberian edukasi terhadap rakyat indonesia.

b. munculnya organisasi dan gerakan kebangkitan nasional

dengan adanya politik etis berkembangnya organisasi yang lebih terstruktur dan terkoordinasi, kelompok aktivis semakin bermunculan untuk memperjuangkan kemerdekaan indonesia.

c. peningkatan pendidikan 

dengan edukasi, membuka adanya akses yang lebih terhadap pendidikan barat sehingga masuknya pengaruh pemikiran nasionalis kedalam budaya indonesia.

d. pergerakan bersama

dengan adanya transmigrasi, menjadi pembuka jalur bagi para kaum cendikiawan untuk bersatu dan berkolaborasi untuk memperjuangkan hak-hak kebebasan dan kemerdekaan masyarakat indonesia.

dengan adanya politik etis juga merupakan salah satu faktor terciptanya organisasi pertama di hindia belanda yaitu budi utomo, hari dimana budi utomo didirikan sekarang diperingati sebagai hari kebangkitan nasional yaitu 20 mei 1908, budi utomo merupakan fondasi bagi pergerakan dan organisasi lain dalam menuju kemerdekaan yang kita rasakan sampai sekarang.