Mohon tunggu...
Miftahul Jannah
Miftahul Jannah Mohon Tunggu... Human Resources - Mahasiswa

Mahasiswa Semester 1 Universitas Islam Negeri Sumatera Utara. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Perilaku Kekerasan di Kalangan Remaja

26 November 2019   23:03 Diperbarui: 26 November 2019   23:43 942
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Kondisi Akhlak Remaja

Remaja saat ini suka melakukan tindak kekerasan. Tidak saja dengan sesama remaja, guru bahkan orang tua sendiri menjadi korban perilaku kekerasan. Beragam alasan yang menjadi dasar mereka melakukan tindak kekerasan. Kadang kala karena alasan sepele remaja melakukan kekerasan hingga merenggut nyawa. 

Akhlak remaja saat ini sangat buruk dan sangat berbeda jauh dari harapan orang tua dan negara. Sebagaimana kita dengar dari berbagai berita seperti guru sering di ancam, di keroyok, bahkan dibunuh oleh muridnya karena merasa kurang terima dengan nasehat dan perlakuan guru yang membimbing dan menegur murid yang berlaku salah di lingkungan sekolah. Seperti yang saya kutip dari jatim.tribunnews.com, terjadi di SMA Negeri 1 Torjun, bahwa Ahmad Budi Cahyono, guru mata pelajaran Seni Rupa di SMA Negeri 1 Torjun, Sampang. Dia meninggal dunia akibat diduga dianiaya muridnya di kelas XI SMA Negeri 1 Torjun.

Tak jarang seorang anak mengancam dan menganiaya orang tua nya untuk mendapatkan keinginannya. Apalagi saat ini maraknya pemakaian narkoba dikalangan remaja. Tak jarang anak berbuat anarkis terhadap orang tua atau orang-orang terdekatnya untuk meminta uang demi mendapatkan sesuatu yang dia inginkan. Seperti berita terkini dari tribunnews.com, bahwa ada seorang anak yang menganiaya ibu nya karena tak diberi uang jajan. 

Dampak daripada itu kita temukan sering terjadi tauran dikalangan remaja. Ditambah lagi dengan perkataan kotor yang sering terdengar marak dikalangan remaja tanpa merasa malu dan canggung memanggil sesama dengan sebutan yang buruk. Contohnya seperti saat ini banyak remaja yang baku hantam hanya karena salah paham.

Yang jelas kebiasaan dan kekerasan sering terjadi dikalangan remaja masa kini. Tetapi ada juga kalangan remaja yang masih menggambarkan akhlak terpuji, hormat kepada guru, santun pada orang tua, sayang terhadap sesama teman, dan ulet atau gigih dalam mengejar cita-cita dan menggapai masa depan yang cerah. Namun, sekarang ini remaja seperti ini lebih sedikit dibanding dengan remaja brutal. Beginilah potret singkat akhlak remaja masa kini.

Penyebab merosotnya akhlak remaja 

Kurangnya pendidikan agama dari mulai dini dapat menyebabkan kurangnya pengetahuan remaja tentang akhlak dan dangkalnya pengetahuan agama yang mampu membentuk karakter yang baik untuk perkembangan remaja. Pendidikan agama itu seharusnya diajarkan semenjak dini. Hal itu tentu menjadi tanggung jawab orang tua.

Sebagaimana isi kandungan yang terdapat dalam (Qs. At-tahrim : 6) 

"Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan."

Menurut tafsir jalalayn bahwasannya orang-orang beriman berhak menjaga diri dan keluarga dengan mengarahkan kepada jalan ketaatan kepada Allah dan menjauhkan diri dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun