Mohon tunggu...
Miftahul Jannah
Miftahul Jannah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa universitas Sriwijaya

22 November

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dinamika Kelompok pada Rumah Tahfiz Al-Hidayah Desa Tanjung Tambak Baru, Kecamatan Tanjung Batu

2 Oktober 2022   05:42 Diperbarui: 2 Oktober 2022   06:36 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Apa itu dinamika kelompok?

Dinamika kelompok merupakan unit sosial yang terdiri dari sejumlah individu yang mempunyai hubungan saling ketergantungan satu sama lain sesuai dengan status dan perannya secara tertulis atau tidak mereka telah mengadakan norma yang mengatur tingkah laku anggota kelompoknya.

Adapun menurut Jacobs, Harvill, dan Manson (dalam Rusmana). Dinamika kelompok adalah kekuatan yang saling mempengaruhi hubungan timbal  balik kelompok dengan interaksi yang terjadi antara anggota kelompok dengan  pemimpin yang diberi pengaruh kuat pada perkembangan kelompok. 

Pengertian Rumah Tahfiz

Rumah tahfidz alquran dalam SK Dirjen Pendis adalah satuan pendidikan keagamaan Islam nonformal yang mengkhususkan untuk menghafal alquran, mengamalkannya, dan membudayakan nilai-nilainya dalam sikap kehidupan sehari hari yang berbasis hunian, lingkungan dan komunitas. 

Adapun tujuan dari Tahfiz adalah untuk memelihara, menjaga dan melestarikan kemurnian Al-Qur‟an yang diturunkan kepada Rasulullah SAW di luar kepala agar tidak terjadi perubahan dan pemalsuan serta dapat menjaga dari kelupaan baik secara keseluruhan maupun sebagiannya.

Sejarah Rumah Tahfiz Al-Hidayah

       Rumah Tahfiz Al- Hidayah awalnya mulanya adalah hanya sebuah rumah yang dijadikan tempat ngaji biasa yang berdiri sejak tahun 2015. rumah ngaji tersebut bertepat di salah satu rumah warga desa setempat, memiliki 2 pengajar dan memiliki sekitar 30 anak yang mengaji disana. 

Dan pada awal tahun 2017 didirikanlah rumah tahfiz, mereka terinspirasi dari Rumah Tahfiz yang berada di desa sekitar, yang pada saat itu sedang puncaknya, dan alasan lainnya adalah mereka ingin anak-anak yang mengaji disana hanya sebatas mengaji/membaca Alquran saja, namun mereka juga ingin anak-anak disana juga menghafalkan Al-Qur'an, juga didesa Tanjung Tambak Baru belum ada Rumah Tahfiz.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun