Mohon tunggu...
miftahudin
miftahudin Mohon Tunggu... Buruh - Nelayan

Penyuka sastra

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Rindu

31 Desember 2024   23:41 Diperbarui: 31 Desember 2024   23:41 4
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Dany tak punya nenek lagi, mungkin ia sudah ke surga, semasa hidup neneknya itu agak cerewet. Dany kurang suka dg sikapnya yang suka mendikte, tapi setelah ia tiada, Dany merindukan masakannya yang enak, salah satunya adalah jamur goreng.

Dany berpikir bahwa rindu cuma timbul karena pikiran saja.
benarkah?

berbicara tentang rindu

Secara pribadi, rasa rindu itu sungguh terasa di dada. Ada perasaan tertusuk yang mendalam. Ada perubahan suasana hati yang begitu cepat, kerap tanpa pemicu yang jelas. Terkadang, di waktu malam, perasaan itu begitu kuat mencekam, sehingga Dany terjaga sepanjang malam.Rasa rindu semacam luapan energi. Seringkali, ia datang berbarengan dengan rasa sedih. Keduanya adalah anak kandung dari peristiwa perpisahan dengan yang dicintai, entah karena kematian, atau karena rusaknya komunikasi. Dengan cuaca mendung yang penuh dengan hujan, suasana hatinya pun terasa semakin kelabu.

  Rasa rindu itu memang terasa seperti tertusuk di dada,  menghantui,  dan membuat suasana hati berubah-ubah.
 
Akarnya rindu berasal dari kehilangan. Kehilangan bisa dalam bentuk apa saja
 

Kehilangan orang yang dicintai, itu akar rindu yang paling biasa. Ketika kehilangan seseorang yang di sayangi,  karena kematian,  perpisahan,  atau jarak,   akan merasa kehilangan kehadiran mereka,  kehangatan mereka,  dan kasih sayang mereka.


Rindu juga muncul dari Kehilangan masa lalu, manusia bisa merindukan masa lalu yang indah,  masa kecil yang penuh dengan keceriaan,  hubungan yang pernah di miliki,  atau bahkan mimpi-mimpi yang tak terwujud.  Kehilangan  bisa membuat manusia merasa sedih dan nostalgia.
Rindu juga terkadang muncul karena kehilangan sesuatu yang berharga,  seperti rumah,  pekerjaan,  atau bahkan kesehatan.  Kehilangan ini bisa membuat kita merasa kosong dan kehilangan arah.
 
Rasa rindu itu adalah reaksi alami dari kehilangan.  Ia adalah cara tubuh dan pikiran manusia untuk memproses kesedihan dan  mencoba beradaptasi dengan perubahan yang terjadi.
 
Dany, ingatlah bahwa rindu adalah perasaan yang wajar.  Izinkan dirimu untuk merasakannya,  mengungkapkannya,  dan  mencari cara untuk mengatasinya.  Kau bisa  bercerita kepada orang-orang yang kau percayai,  mencari kegiatan yang menyenangkan,  atau  mengenang hal-hal indah yang pernah kau alami bersama orang yang engkau rindukan.
 
Dany, ingatlah bahwa kau tak sendiri dalam merasakan rindu.  Banyak orang di dunia ini yang juga merasakan hal yang sama.  Semoga kau bisa melewati masa-masa sulit ini dengan tenang dan penuh harapan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun