Pelajar merupakan harapan masa depan bangsa ini. Dimana masa depan bangsa ini ada ditangan mereka ,karena mereka adalah generasi yang akan meneruskan perjuangan untuk bangsa ini. Pelajar adalah sebutan anak-anak yang masih duduk atau bersekolah di SD,SMP dan SMA. Kita tahu bahwa keadaan pelajar kita saat ini , terutama keadaan moral. Banyak sekali perilaku atau penyimpangan sosisal yang dilakukan oleh pelajar. Dari tawuran , pemerkosaan , narkoba dll. Bagaimana mau memimpin bangsa ini kalau moral mereka tak sesuai dengan nilai-nilai yang dijunjung oleh bangsa Indonesia yaitu pancasila?. Berdasarkan data dari BKKBN  tahun 2013, anak usia 10-14 tahun yang telah melakukan aktivitas seks bebas atau seks atau seks di luar nikah mencapai 4,38 persen, sedang pada usia 14-19 tahun sebanyak 41,8 persen telah melakukan aktivitas seks bebas. Data lain mengatakan bahwa tidak kurang dari 700.000 siswi melakukan aborsi setiap tahunnya.Selain itu dikalangan pelajar narkoba cukup mengkhawatirkan yaitu sebanyak 921.695 orang (4,7 persen) pelajar dan mahasiswa di adalah pengguna narkoba.Di yogyakarta sendiri ada bebrapa kasus yang menghebohkan. Seperti seorang siswa SMK di lempar menggunakan mercon hingga tewas dan pemerkosaaan seorang siswi oleh bebrapa oknum kemudian dibakar oleh pelaku. Kedaan pelajar moral pelajar kita sekarang ini  sangat mengkhawatirkan. Untuk itu untuk tahun ajaran baru yang akan datang pemerintah dapat melakukan evalusai terhadap bidang pendidikan kita. Masalah ini perlu ditangani dengan serius karena ini menyangkut dengan masa depan negara kita.
Banyaknya penyimpangan sosial dan penyimpangan teradap norma yang dilakukan oleh pelajar disebabkan oleh bebrapa faktor . Faktor-faktor tersebut adalah
1. Faktor Intren, yaitu fakor dari diri pelajar sendiri. Masa remaja adalah masa perlihan dari anak-anak menuju dewasa . Dimana disaat ini keadaan emosi remaja relatif labil, Â mereka akan sulit mengontrol emosinya. Proses pencariaan jati diri yang salah dan kurangnya bimbingan oleh orang tua menyebabkan remaja mencari pelarian yang salah. Kurangnya pengetahuan dan pengamalan tentang agama juga menjadi penyebab.
2. Faktor  Ekstern, Yaitu faktor peneybab dari luar atau lingkungan. Lingkungan disini meliputi berbagai wilayah , Lingkungan Keluargalah yang paling memberikan pengaruh terhadap anak. Anak yang hidup disebuah keluarga yang harmonis dimana ilmu-ilmu , nilai-nilai agama ditanamkan dengan baik maka anak akan tumbuh dengan akhlak yang baik. Sebaliknya anak yang tumbuh dikeluarga yang rapuh (Broken Home) anak akan mengalami tekanan batin dan mencari pelarian yang cenderung menuju kepada hal-hal yang negatif. Faktor ekstern yang lain adalah "teman sebaya". Anak atau remaja pasti akan mencari teman didunia luar. Jika ia salah mencari teman maka moralnya terancam . Pasalnya teman akrab kita dapat memberikan pengaruh yang tinggi , hal tersebut dikarenakan mereka merasa satu umur dan senasib. Faktor eksren yang lain tak kalah  penting adlah media massa. Media masaa memberikan pengaruhyang signifikan terhadap perkembangan pksikologi remaja. Saat ini  banyak media masa yang menayangkaan hal-hal yang tidak seusai dengan nilai-nilai pancasila . Seperti tanyangan berbau porno ,kekerasan , gaya hidup glamour dll. Sebagi bukti , dari hasil survei yang lakukan oleh KPA (Komisi Perlindunagn anak ) mengatakan bahwa 97% pelajar pernah menonton film porno . Apa akibatnya ? akibatnya adalah sebanyak 62,7% anak SMP mengaku sudah tidak perawan. Sebanyak 21,2% remaja SMA mengaku pernah melakukan aborsi. Dari 2 juta wanita Indonesia yang pernah melakukan aborsi, 1 juta adalah remaja perempuan.
Sudah saatnya kita membenaahi sistem pendidikan kita .Sehingga dapat memperbaiki keadaan pelajar kita saat ini . Karena pelajar adalah tiang negara ini , yang akan membawa negeri ini dimasa depan ,saatnya menjadikan pelajar Indonesia menjadi pelajar yang bermoral serta menjunjung tinggi nilai-nilai pancasila sehingga dapat mencapai prestasi yang membagakan untuk negeri ini .
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H