Bagi sebagian orang, berkecimpung dengan dunia saham begitu terasa sangat asing. Namun jangan salah, adanya pepatah tak kenal maka tak sayang memang benar adanya.Â
Seperti halnya saya, karena ketertarikan dengan dunia saham  saya berusaha mencari referensi hal --hal yang terkait dengan dunia saham, sampai akhirnya sayapun memulai menabung saham.
Mengawali dunia saham , memang tidak perlu terburu-buru. Anda harus rajin mencari informasi seputar saham dari banyak sumber terlebih dahulu. Dan harus dipastikan bahwa dana yang Anda pakai untuk menabung saham adalah dana free diluar dana untuk konsumsi sehari-hari Anda, jadi memang peruntukannya adalah untuk investasi.
Disebutkan dari wikipedia, bahwa saham adalah sebuah bukti kepemilikan nilai sebuah perusahaan, dan seperti yang sudah banyak kita ketahui, bahwa berinvestasi saham, ada 2 cara:
1. Trading saham (yaitu jual beli saham untuk diambil keuntungannya dalam jangka pendek )
2. Menabung saham ( yaitu membeli saham  secara rutin dalam jangka panjang )
Kedua cara tersebut memiliki pengikut fanatiknya sendiri-sendiri. Untuk trading saham, bagi saya masih banyak kontroversi, serta cukup menguras waktu & energi karena kita harus mengikuti pergerakan naik turunnya saham setiap saat.Â
Mental dan adrenalin kita cukup diuji, dan bagi yang tidak kuat bisa stress karena melihat pergerakan saham jatuh yang menyebabkan kehilangan banyak dana dalam sesaat. Saya pribadi juga kurang tertarik.
Adapun menabung saham bagi saya lebih menarik & menyenangkan, apalagi juga tersedia saham-saham syariah yang bisa dipilih. Jadi dalam artikel saya kali ini akan lebih membahas tentang menabung saham.
Dalam menabung saham, kita tidak perlu setiap saat mengecek pergerakan naik turunnya saham terus menerus, yang perlu kita pastikan yaitu kinerja dari perusahaan yang kita pilih sahamnya adalah bagus. Jadi saat harga saham naik ataupun turun kita tetap membelinya secara rutin karena memang menabung saham diperuntukkan untuk investasi jangka panjang.