Mohon tunggu...
Micko DuiAldy
Micko DuiAldy Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Kelautan Undip

I love swimming

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Guna Cegah Stunting Mahasiswa KKN UNDIP Mengadakan Sosialisasi Pengolahan Bahan Pangan Murah dan Bergizi untuk MPASI

15 Agustus 2022   00:35 Diperbarui: 15 Agustus 2022   00:57 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosiaslisasi MPASI bersama ibu-ibu yang menghadiri posyandu/Dokumentasi pribadi

Bambankerep, Ngaliyan, Semarang (16/7/2022)--Permasalahan stunting masih menjadi masalah serius sebab stunting berpotensi memperlambat perkembangan otak, dengan dampak jangka panjang seperti mental, rendahnya kemampuan dalam belajar, dan adanya resiko terkena penyakit kronis. Menurut hasil survey Studi Status Gizi Indonesia di Kota Semarang yang menyebutkan angka stunting di ibu Kota Semarang mencapai 21.3% atau 65 dari 306 anak.

Stunting merupakan salah satu kondisi gagal tumbuh pada anak balita dibawah 5 tahun akibat kekurangan gizi kronis sehingga menyebabkan pendeknya usia, maka itu stunting menjadi permasalahan serius sehingga menjadi perhatian pemerintah.

Stigma buruk ibu-ibu terhadap kondisi stunting membuat mereka tidak ingin anak mereka dikatakan stunting sehingga penanggulangan yang tidak sepenuhnya.

Permasalahan stunting bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti kondisi sosial ekonomi, gizi ibu yang tidak terpenuhi saat hamil, kurangnya pemberian asupan gizi bayi sehingga menyebabkan balita tidak tumbuh dengan sehat.

Setelah diamati masih ada bayi yang mengalami kondisi stunting di Desa Bambankerep, maka dengan Sosialisasi Pengolahan Bahan Pangan yang Murah dan Bergizi dapat membantu ibu-ibu dalam memenuhi kebutuhan mpasi sang bayi dan mencegah terjadinya kondisi stunting.

Adapun beberapa ikan yang bergizi dan murah sehingga cocok digunakan sebagai bahan Mpasi bayi:

  • Ikan Pindang
  • Ikan Tuna
  • Ikan Tengiri
  • Ikan Tongkol

Foto bersama ibu-ibu poyandu/Dokumentasi pribadi
Foto bersama ibu-ibu poyandu/Dokumentasi pribadi

Pentingnya pemberian asupan gizi, makanan, terutama makanan pendapang ASI seperti Mpasi perlu diberikan pemahaman untuk memenuhi tumbuh kembang anak. Ikan mempunyai kandungan protein yang tidak kalah dengan daging sapi ataupun ayam, maka ikan akan memberikan rangsang pertumbuhan dan perkembangan otak sehingga mampu mencegah stunting.

Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan bagi ibu-ibu terkait kandungan dan kegunaan ikan bagi tubuh bayi, selain itu memberikan pandangan bagi ibu-ibu untuk pentingnya memenuhi kebutuhan gizi anak dengan pemberian ikan dalam mpasi.

Reporter :Micko Dui Aldy
Fakultas : Perikanan dan Ilmu Kelautan
Editor      : Yanuar Yoga, S.Hum, M.Hum

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun