Semarang (30/7) - Kasus Covid-19 di Indonesia mengalami lonjakan yang tinggi hampir di setiap wilayah seperti Kota Semarang. Kasus positif Covid-19 terus bertambah bahkan kasus tertinggi terdapat penambahan sebanyak 54.517 per 14 Juli 2021. Sehingga dilakukan perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dengan merubah istilah PPKM Darurat menjadi PPKM Level 4.
Bertepatan dengan PPKM, Tim II KKN Universitas Diponegoro menyelenggarakan Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilaksanakan pada 30 Juni – 12 Agustus 2021. Pelaksanaan KKN kali ini dilakukan di Kelurahan Kramas dengan protocol kesehatan yang sangat ketat. Menanggapi ringginya kasus Covid-19 di Indonesia, hal ini menggerakan mahasiswa Undip untuk memberikan sumbangan berupa Covid Kit yang terdiri dari masker medis, masker kain, dan hand sanitizer.
Mahasiswa Undip juga melakukan edukasi penanganan virus Covid-19 berdasarkan gejalanya dalam bentuk MMT. Saat ini terdapat banyak masyarakat yang belum sadar bahaya dari Covid-19 sehingga menganggap gejala yang dialaminya hanyalah penyakit biasa. Tujuan pembuatan MMT ini yaitu untuk memberikan informasi mengenai gejala Covid-19 dari ringan sampai berat serta cara perawatannya. MMT ini diharapkan dapat memberikan solusi bagi pasien yang menderita Covid-19 supaya dapat teratasi dengan cepat dan tepat.
Selain itu, Mahasiswa Undip juga membuat Peta Sebaran Fasilitas Kesehatan di Kelurahan Kramas. Saat ini kesehatan adalah hal yang paling utama. Terdapat beberapa fasilitas kesehatan di Kelurahan Kramas seperti apotek, klinik, dan puskesmas. Hal yang melatarbelakangi pembuatan peta fasilitas kesehatan ini adalah belum adanya peta sebaran fasilitas kesehatan di Kelurahan Kramas. Tujuan dari pembuatan ini adalah mempermudah akses menuju ke fasilitas kesehatan seperti Puskesmas, klinik, dan apotek yang tersebar di Kelurahan Kramas.
Dosen Pembimbing : Dr. Ir. Sutarno., M. S Â Â Â Â Â
#KKNTimIIPeriode2020 #p2kknundip #lppmundip #undip, #KotaSemarang, #P2KKN, #p2kknundip
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H