Mohon tunggu...
Michael David
Michael David Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa yang optimis, pekerja keras, dan komunikatif

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

RUNDIP (Rusunawa Undip) Keychain: Ide Bisnis untuk Rusunawa UNDIP

29 Desember 2023   11:14 Diperbarui: 29 Desember 2023   11:46 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Undip menjadi tempat dilaksanakannya kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik dengan tema "Pengembangan Potensi dan Jiwa Entrepreneur di Lingkungan Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Undip". Gedung-gedung yang ada di Rusunawa Undip terbagi menjadi gedung A, B, C, D, E, F dan dihuni kurang lebih 800 mahasiswa. Melihat jumlah penghuninya yang sangat banyak, maka peningkatan potensi dan pengembangan kewirausahaan di lingkungan Rusunawa Undip sangat memungkinkan untuk dilakukan. Kegiatan KKN-T ini dilaksanakan dibawah bimbingan Bapak Triyono, S.H., M.Kn.


Dalam upaya meningkatkan jiwa kewirausahaan masyarakat Rusunawa Undip, Michael David sebagai salah satu Anggota Tim KKN-T Rusunawa Undip mengadakan program kerja "Pelatihan Pembuatan Merchandise Gantungan Kunci dari Resin". Latar belakang diadakannya kegiatan ini dikarenakan sampai saat ini belum ada merchandise yang resmi dijual oleh Universitas Diponegoro. Sedangkan ketika musim studi kunjungan oleh anak-anak SMA, tentunya mereka menginginkan souvenir sebagai kenang-kenangan mereka ketika studi kunjungan di Universitas Diponegoro. Hal ini tentunya dapat dimanfaatkan menjadi peluang bisnis usaha bagi masyarakat Rusunawa Undip untuk menjual cendera mata resmi dari Universitas Diponegoro. Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan pada Jumat, 15 Desember 2023 di ruang pertemuan Gedung A Rusunawa Universitas Diponegoro.

Pelatihan dimulai dengan pemberian modul kepada peserta yang hadir dalam kegiatan. Modul ini berisi tentang pengertian mengenai apa itu RUNDIP dan cara pembuatannya agar para peserta mengetahui gambaran secara umumnya. Kegiatan dilanjutkan dengan mempersiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan seperti: resin, wadah, cetakan silikon, gantungan ring besi, dan juga gambar desain. Selanjutnya dilakukan demonstrasi pembuatan resin gantungan kunci yang dimulai dengan menuang resin ke dalam wadah. Kemudian ditambahkan katalis dan diaduk hingga merata. Setelah tercampur rata, resin dituang ke dalam cetakan dan dimasukkan desain gambar yang dipilih. Resin akan mulai mengering setelah didiamkan beberapa waktu. Resin yang sudah mengering kemudian dikaitkan dengan ring besi dan gantungan kunci sudah bisa dipakai. Diakhir kegiatan, pelatihan di tutup dengan sesi tanya jawab.

Kegiatan pelatihan pembuatan merchandise gantungan kunci ini berlangsung dengan baik dan kondusif. Selain itu, Michael juga menciptakan suasana pelatihan yang tidak membosankan dengan mengajak peserta untuk mencoba membuat resin gantungan kunci sesuai dengan kreasi mereka sendiri. Terlihat antusias dari peserta ketika mencoba membuat gantungan kunci kreasi mereka sendiri dan aktif dalam bertanya pada sesi tanya jawab.
 

Pelatihan Pembuatan Merchandise Gantungan Kunci (Dokumentasi Pribadi)
Pelatihan Pembuatan Merchandise Gantungan Kunci (Dokumentasi Pribadi)

Pelatihan Pembuatan Merchandise Gantungan Kunci (Dokumentasi Pribadi)
Pelatihan Pembuatan Merchandise Gantungan Kunci (Dokumentasi Pribadi)

Harapannya melalui kegiatan pelatihan ini, disamping dapat membuka peluang usaha baru untuk masyarakat Rusunawa Undip, juga dapat menanamkan jiwa kewirausahaan masyarakat Rusunawa Undip untuk memulai membuat merchandise Undip.

tempimage5nc3jc-658e46e1c57afb2cd1308a83.jpg
tempimage5nc3jc-658e46e1c57afb2cd1308a83.jpg

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun