Mohon tunggu...
Mia Rosmayanti
Mia Rosmayanti Mohon Tunggu... Penulis - Freelancer

Menulislah dan jangan mati.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Hujan di Jantung Kota

9 Juni 2022   17:35 Diperbarui: 9 Juni 2022   17:56 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustration by Emilia Dziubak || @EmiliaDziubak 

Hujan adalah saat jatung kota melambat sepersekian detik

Sebelum terompet asap kendaraan kembali mengepul ke udara

Sebelum laju kembali berderu, adu cepat mengalahkan napas

Sebelum payung kembali menguncup

sementara kau belum bisa menanggalkan wajah sedih itu

Sebelum waktu kembali berjalan tanpa jeda

menggilas hati yang selalu berharap dan menunggu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun