Mohon tunggu...
Mharna Abdullah
Mharna Abdullah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Karyawan swasta di PT.IMIP MOROWALI SULAWESI TENGAH

Tidak ada kata terlambat saat kita ingin memulai hal-hal yang baru yang bernilai positif untuk diri kita sendiri dan untuk orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tubuh yang Hancur

23 November 2024   00:24 Diperbarui: 23 November 2024   00:44 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Rintihan dimalam ini

Terdengar begitu pilu

Isak tangis mulai pecah

Dikeheningan malam.

Kucoba melihat tubuh ini

Begitu hancur dan hampa

Tubuh yang tak bertujuan

Kosong tak berdaya.

Aku mulai melihat

Mungkinkah tubuh hancur ini

Akan berdiri lagi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun