Mohon tunggu...
Mhank Bhrewok
Mhank Bhrewok Mohon Tunggu... -

Pekerja Magang di Tukang Insinyur

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Hakikat Tolong Menolong

4 Juli 2015   11:02 Diperbarui: 4 Juli 2015   11:02 249
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aleksei Maksimovich Peshkov atau yang lebih dikenal dengan nama MAxim Gorky adalah seorang pengarang soviet/rusia yang hidup di awal tahun 1900-an. dalam sebuah karyanya yang terkenal, menceritakan tentang kisah hidup seorang lelaki miskin yang suka membantu orang-orang di desanya. bahkan, tak jarang dia selalu mengorbankan kepentingan pribadi demi menolong orang lain. pada suatu ketika, ia sangat ingin merasakan pernikahan. namun, hal itu urung dilakukan mengingat kondisinya yang sangat miskin. mengetahui hal tersebut, masyarakat di desanya pun kemudian berlomba-lomba untuk menolongnya sehingga dia akhirnya dapat melangsungkan pernikahannya.

kisah yang diceritakan oleh Maxim Gorky bukanlah kisah yang pernah terjadi, akan terjadi ataupun memiliki sifat yang sama sebagaimana kisah-kisah dalam Ashabul Kahfi. ini hanyalah sebuah kisah rekaan yang lahir dari imajinasi seorang sastrawan Rusia.
namun, poin penting dari kisah tersebut adalah ketika dengan sukarela dan ikhlas kita menolong seseorang, maka suatu saat kita akan mendapatkan pertolongan dari orang yang pernah kita tolong atau bahkan dari orang yng tidak pernah kita kenal sebelumnya.

Dalam Hadits Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, :“Barangsiapa yang melapangkan satu kesusahan dunia dari seorang Mukmin, maka Allâh melapangkan darinya satu kesusahan di hari Kiamat. Barangsiapa memudahkan (urusan) orang yang kesulitan (dalam masalah hutang), maka Allâh Azza wa Jalla memudahkan baginya (dari kesulitan) di dunia dan akhirat. Barangsiapa menutupi (aib) seorang Muslim, maka Allâh akan menutup (aib)nya di dunia dan akhirat. Allâh senantiasa menolong seorang hamba selama hamba tersebut menolong saudaranya. Barangsiapa menempuh jalan untuk menuntut ilmu, maka Allâh akan mudahkan baginya jalan menuju Surga. Tidaklah suatu kaum berkumpul di salah satu rumah Allâh (masjid) untuk membaca Kitabullah dan mempelajarinya di antara mereka, melainkan ketenteraman akan turun atas mereka, rahmat meliputi mereka, Malaikat mengelilingi mereka, dan Allâh menyanjung mereka di tengah para Malaikat yang berada di sisi-Nya. Barangsiapa yang diperlambat oleh amalnya (dalam meraih derajat yang tinggi-red), maka garis keturunannya tidak bisa mempercepatnya.”

"........Allah senantiasa menolong seorang hamba selama hamba tersebut menolong saudaranya......"
Tolong menolong dalam kehidupan bermasyarakat adalah sesuatu yang hari ini mulai kita lupakan. terkadang kita acuh dengan permasalahan yang dihadapi oleh saudara kita selama permasalahan tersebut tidak mempengaruhi kita. padahal, tolong menolong adalah sesuatu yang wajib kita lakukan sebagai seorang muslim. tentunya dengan batasan-batasan yang telah ditetapkan :
“Dan tolong-menolong engkau semua atas kebaikan dan ketaqwaan.” (QS. Al-Maidah: 2)

Semoga Bermanfaat smile emotikon

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun