Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
"Apabila sholat telah dilaksanakan, maka bertebaranlah kamu di bumi; carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak agar kamu beruntung."
(QS. Al-Jumu'ah 62: Ayat 10)
Dalam ayat tersebut Allah telah perintahkan agar setiap insan manusia untuk mencari rezeki dari karunia Allah yang melimpah di atas bumi setelah selesai melaksanakan sholat. Dimana manusia diminta untuk mengusahakan rezekinya masing-masing dengan ikhtiar untuk menjadi orang-orang yang beruntung.Â
Bekerja adalah upaya manusia menjemput rezeki dengan memanfaatkan waktu yang disediakan oleh sang Pencipta baginya di dunia. Waktu yang tersedia merupakan kesempatan bagi manusia untuk beribadah secara maksimal. Termasuk di dalamnya muamalah dengan bekerja.Â
Namun waktu bekerja tidaklah harus sampai melalaikan insan dalam mengingat penciptanya. Maka Allah tunjukkan waktu yang bermanfaat bagi manusia untuk mencari rezeki.Â
 Allah telah membagi waktu untuk mencari penghidupan atau rezeki dengan firman-Nya:
"dan Kami menjadikan siang untuk mencari penghidupan,"
(QS. An-Naba' 78: Ayat 11)
Dengan demikian sesungguhnya bekerja keras di siang hari adalah suatu arahan dari Allah bagi setiap insan untuk menjemput rezeki yang telah disiapkan. Adapun nilainya adalah suatu ibadah yang mana menjadi pertanggung jawaban kita di akhirat akan manfaat waktu yang kita gunakan di dunia.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H