Disuatu pagi Ahmad Fathanah terjaga dari tidur karena mendengar HPnya berbunyi.
Setelah diangkat ternyata si penelepon(P) adalah seorang wanita. Entah kenapa Ahmad Fathanah(AF) tampak gugup menerima telepon tersebut.
P : "Assalamu'alaikum...., apa benar ini bicara dengan bapak Ahmad Fathanah ? "
AF : " Wa 'alaikum salam... Iya ini saya sendiri "
P : "Kalau begitu Bapak, kita harus segera bertemu dan bicara 4 mata saja"
AF : "Nanti dulu, apakah anda mengenal saya? "
P : "Tentu saja saya mengenal bapak karena bapak adalah ayah dari salah satu anak-anak saya yang bernama...
AF : "Hah...( desahnya memotong bicara wanita tersebut dan wajahnya tampak kaget). Apakah ini Dewi Kirana ? "
P : "Bukan pak. "
AF : "E... Yulia Puspitasari ? "
P : "Bukan."
AF : "Evi Anggraini? Bukankah bulan lalu telah aku transfer 110 juta, apakah masih kurang ?"
P : "Bukan, bukan pak. Saya bukan Evi Anggraini."
AF : "0... E... E.... Pasti kamu Vitalia sesha kan ? Tenang sayang...., apa kamu pengen beli mobil lagi? Atau kamu ingin beli tas Hermes model lain lagi? "
P : "Aduh...bukan pak, saya tidak kenal dengan wanita yang bapak sebut."
AF : "Kalau gitu ini pastinya Ayu Ashari ? Jangan basa-basi jika honornya minta ditambah lagi ya? "
P : " Saya juga bukan Ayu Azhari pak. "
AF : "Aduuh... Kenapa dari tadi bilang bukan-bukan terus. Siapa kamu ini?
Cepat katakan apakah kamu Novia Ardhana, Amelia 0ktrivina, Andi Marniaty, Eveline, Dewi Akmalia, Amalia Malik, Fitri atau..... kamu ini Maharani ? Cepat katakan maumu apa? Minta fulus berapa lagi?"
P : "Wah... Wah.... Kenapa jadi begini Pak. Saya juga bukan diantara mereka.
Saya ini hanya Ibu Wali Kelas anak bapak".
AF: "Ekh...! Apa ?
(menahan malu)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H