Dolar Stabil Di Sesi Tanpa Gejolak
Dolar mempertahankan penguatan terhadap mata uang utama dalam perdagangan tenang pada hari Jumat, dan terus memulih dari penurunan yang dibukukan setelah Presiden Bank Sentral Eropa Mario Draghi yang mengatakan tidak berniat memangkas suku bunga lebih lanjut.
Euro telah menemukan beberapa kekuatan pasca setelah Presiden ECB Draghi mengatakan pada hari Kamis bahwa bank sentral tidak merasa perlu menurunkan suku bunga lebih lanjut, meski dikatakan bisa saja kebiajakan ini berubah.
Meski demikian, mata uang tunggal masih belum memiliki daya tarik berarti bagi pasar pasca ECB sebelumnya memangkas suku bunga acuan ke rekor rendah nol dari 0,05%. Pengamat pasar memperkirakan tidak ada perubahan.
Bank sentral juga memotong suku bunga fasilitas deposit lebih dalam ke wilayah negatif, menjadi minus 0,4% dan memotong margin suku bunga pinjaman menjadi 0,25% dari 0,30%.
Selain itu, ECB mendorong program pelonggaran kuantitatif sebesar €20 miliarper bulan menjadi €80 miliar, mulai bulan April.
EUR/USD turun 0,73% ke level 1,1096, menjauh dari level puncak satu bulan dari 1,1217. USD/JPY naik 0,55% ke level 113,82. Dolar melemah terhadap pound, dengan GBP/USD naik 0,08% di level 1,4293, mendekati level atas tiga minggu di 1,4321, dan menguat terhadap franc Swiss, dengan USD/CHF naik 0,17% ke level 0,9865.
Indeks dolar AS menguat 0,48% ke level 96,65, dari posisi terendah satu bulan di sesi sebelumnya di level 95,94.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H