Mohon tunggu...
Ajoull M. Fajrul Hidayat
Ajoull M. Fajrul Hidayat Mohon Tunggu... -

Praktisi komunikasi kreatif yang memiliki hobi menulis, disain grafis, musik, disain web dan videografi. Saat ini aktif di Surau Baitul Amin (baitulamin.org), Depok, sebagai anggota tim pelatihan dan jurnalistik.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Samurai Terbuat dari Daging

26 November 2010   03:36 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:17 525
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"...Kabar cukup mengerikan datang dari dunia perfilman Hollywood. Aktor UGLY BETTY dan STEP UP 3-D, Michael Brea ditahan karena tuduhan pembunuhan yang dilakukannya kepada ibunya sendiri. Pembunuhan ini dilakukan dengan memenggal kepala sang ibu dengan sebuah samurai sepanjang 3 kaki..."

Itulah petikan berita terkini dari salah satu situs penyaji berita hiburan. Bukan isi beritanya yang mengganggu pikiran saya. Berita mengenai pembunuhan dengan menggunakan sebilah atau sebuah 'samurai' sudah sering diangkat di berbagai media nasional, termasuk TV. Justru istilah 'samurai' yang digunakan oleh rekan-rekan jurnalislah yang menjadi perhatian saya. [caption id="attachment_77093" align="alignright" width="180" caption="Tom Cruise menggenggam sebilah pedang dalam film "The Last Samurai""][/caption] Setahu saya, di jaman modern sekarang, tidak ada satu samurai pun yang tersisa. Sehingga tidak mungkin seseorang membunuh dengan menggunakan 'sebilah samurai'. Yang bisa digunakan untuk melukai orang atau memenggal kepala adalah 'pedang samurai', bukan 'samurai'. Samurai adalah istilah untuk perwira militer kelas elit sebelum zaman industrialisasi di Jepang. Kata "samurai" berasal dari kata kerja "samorau" asal bahasa Jepang kuno, berubah menjadi "saburau" yang berarti "melayani", dan akhirnya menjadi "samurai" yang bekerja sebagai pelayan bagi sang majikan (1). Sebagai perwira militer, seorang samurai dilengkapi dengan beberapa jenis senjata. Salah satunya adalah berupa pedang panjang bermata satu yang disebut 'katana' (2). Jenis pedang inilah yang sering "dituduh" sebagai 'samurai' oleh rekan-rekan jurnalis media lokal. Katana biasanya dipasangkan dengan pedang yang lebih pendek yang disebut dengan 'shoto' atau 'wakizashi'. Pasangan keduanya disebut dengan 'daisho' yang biasa digunakan oleh kelas ksatria samurai. Pasangan pedang tersebut mewakili kekuatan sosial dan kehormatan pribadi samurai. [caption id="attachment_77094" align="alignleft" width="210" caption="Sepasang pedang tradisional Jepang, 'katana' (kiri) dan 'shoto' (kanan)."]

1290741130299031974
1290741130299031974
[/caption] Jelas, alat pembunuhan yang dimaksud adalah sebilah 'katana', bukan sebilah 'samurai'. Sedangkan samurai adalah manusia yang terbuat dari daging dan darah sehingga tidak mungkin bisa digunakan sebagai alat untuk melukai, apalagi untuk memenggal kepala manusia. Tapi terus terang saya belum mengecek definisi 'samurai' di Kamus Besar Bahasa Indonesia. Mungkin saja 'samurai' adalah peng-Indonesiaan bahasa untuk istilah 'katana'. Yang jelas hampir semua jurnalis menggunakan istilah 'samurai' sebagai pengganti istilah pedang panjang (yang menyerupai pedang tradisional) Jepang. [MFH] Referensi: 1. http://id.wikipedia.org/wiki/Samurai 2. http://id.wikipedia.org/wiki/Katana

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun