TEKS OPINI
Oleh M. Fauzan Zannurrain
Matematika sering dipandang sebagai mata pelajaran yang sulit dan membosankan oleh sebagian besar siswa, kebanyakan dari mereka juga merasa terintimidasi oleh angka dan rumus yang rumit dan kompleks, serta kehilangan minat dan motivasi untuk belajar matematika, matematika juga sering dipandang sebagai mata pelajaran yang kaku dan terbatas hanya pada angka dan rumus. Namun, perlu bagi kita untuk melampaui pandangan ini dan mengembangkan kreativitas dalam belajar matematika, melalui inovasi dalam kurikulum pendidikan, kita bisa menciptakan ruang bagi siswa untuk mengeksplorasi sisi kreatif matematika.
Salah satu inovasi penting dalam kurikulum matematika adalah memperkenalkan pendekatan yang mendorong siswa untuk berpikir "out of the box" dan mencari solusi inovatif, matematika sebenarnya adalah mata pelajaran yang memungkinkan untuk berpikir kreatif, di luar angka dan rumus ada ruang untuk eksplorasi, pemodelan, dan penemuan. Dengan mengajarkan siswa untuk melihat matematika sebagai alat yang kuat untuk menciptakan dan mengeksplorasi ide-ide baru, kita dapat membantu mereka mengembangkan kreativitas yang berharga dalam memecahkan masalah matematika.
Selain itu, penggunaan media dan alat peraga maupun visual dalam pembelajaran matematika dapat menjadi inovasi yang mendorong kreativitas. Misalnya, menggunakan grafik, diagram, dan gambar visual lainnya dapat membantu siswa memvisualisasikan konsep matematika dengan lebih jelas. Penggunaan manipulatif matematika, seperti blok bangun atau manipulatif geometri, juga dapat memungkinkan siswa untuk menjelajahi konsep matematika secara kinestetik, yang dapat membangkitkan rasa ingin tahu (curiosity) dan kreativitas mereka.
Selain itu, mendukung siswa untuk menemukan berbagai pendekatan yang berbeda dalam memecahkan masalah matematika adalah inovasi penting, mengajarkan kepada mereka bahwa tidak hanya ada satu cara "benar" untuk menyelesaikan masalah matematika, bisa mendorong mereka untuk berpikir secara kreatif dan eksploratif. Mendorong untuk melakukan diskusi kelompok, kolaborasi, dan berbagi strategi pemecahan masalah dapat membuka pintu bagi ide-ide baru dan pendekatan yang inovatif.Â
Dalam melaksanakan inovasi ini, peran guru sangatlah penting, guru harus bisa menjadi fasilitator dalam mendorong siswa berpikir kreatif, mengeksplorasi konsep matematika, dan menemukan solusi inovatif. Dengan dukungan guru dan umpan balik yang positif bisa meningkatkan kepercayaan diri siswa dalam menggunakan kreativitas mereka dalam belajar matematika.
Dengan melakukan inovasi pada kurikulum matematika kita bisa mengubah cara pandang siswa terhadap matematika menjadi lebih dinamis dan kreatif, memperkenalkan unsur kreatif ke dalam pelajaran matematika akan membantu siswa melihat keindahan dan kompleksitas mata pelajaran matematika, siswa akan merasa bahwa matematika bukan hanya aturan dan rumus yang harus diikuti, tetapi merupakan sebuah eksplorasi yang mendorong kreativitas dan imajinasi. Dengan mengembangkan keterampilan kreatif dalam matematika, siswa menjadi pemikir yang lebih inovatif, mampu melihat hubungan yang kompleks dan menemukan solusi unik untuk situasi yang berbeda.
Selain itu, mengembangkan kreativitas dalam pembelajaran matematika akan bermanfaat bagi siswa dalam jangka panjang, kemampuan berpikir kreatif dan menemukan solusi baru untuk masalah matematika juga dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dan di banyak bidang lainnya. Kreativitas adalah keterampilan yang berharga dalam dunia yang selalu berkembang dan menantang.
