Mohon tunggu...
Muhammad Fathanah
Muhammad Fathanah Mohon Tunggu... Freelancer - a.k.a Naga Ali Mandar

Perindu-Nya

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sulit

26 Agustus 2019   15:15 Diperbarui: 31 Agustus 2019   06:25 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sulit menjawab pertanyaan

mengapa begitu aku mencintaimu

Menanti setiap senyuman

dan jabat tanganmu 

yang sebening embun

Di mana setiap denyut di jemarimu

adalah duri yang menyayatkan

rindu dan kekecewaan

/Majene, 2019, Naga Ali

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun