Marketing, sebuah kata yang sudah tak asing lagi didengar oleh telinga. Biasanya kata marketing digunakan untuk menggantikan sebuah istilah 'pemasaran'. Istilah tersebut sama-sama menggambarkan sebagai proses dan cara memasarkan suatu produk ke target pasar, agar target pasar tidak jatuh ke tangan kompetitor.
PENGERTIAN
Menurut Caroline Forsey dari Hubspot, menjelaskan bahwa marketing adalah proses untuk membuat masyarakat tertarik pada produk atau jasa dari sebuah perusahaan. Untuk melakukan proses ini, perlu dilakukan riset pasar, analisis, dan pencairan pelanggan yang ideal (Fidiyansyah, Abrar. "Apa Itu Marketing? Pelajari Dasar-Dasarnya, Yuk!". Glints. Diakses pada 1 Agustus 2022).Â
Marketing dianalogikan sebagai tombak. Sebuah tombak perlu runcing agar bisa menembus suatu target. Agar tombak tersebut runcing, tentu perlu diasah, kemudian setelah diasah pemegang tombak perlu strategi agar bisa tepat sasaran ketika meluncurkan tombaknya ke arah target. Sama halnya dengan marketing yang umumnya merupakan ujung tombak dari sebuah bisnis yang perlu strategi tepat, agar bisa memperoleh omzet dan profit yang maksimal.
Definisi lainnya menurut Investopedia mengenai marketing adalah strategi bisnis yang mengacu pada kegiatan yang dilakukan perusahaan untuk mempromosikan pembelian atau penjualan produk atau jasa. Marekting adalah mencakup periklanan, penjualan, dan pengiriman produk kepada konsumen atau bisnis lain. Bebarapa aktivitas marketing adalah seringkali dilakukan oleh afiliasi atas nama perusahaan (Idris, Muhammad. "Marketing Adalah Kunci Strategi Pemasaran, Simak Penjelasannya". Kompas, Â Diakses pada 1 Agustus 2022).Â
Kembali ke penjelasan awal, bahwa marketing merupakan strategi bisnis dengan cara mempromosikan suatu produk agar target pasar tidak jatuh ke tangan kompetitor. Promosi produk bisa dilakukan dengan media periklanan karena dianggap efektif untuk menaikan omzet penjualan.
Pada hakikatnya, seorang marketing sebelum menjual atau menawarkan suatu produk, langkah yang harus dilakukan pertama kali adalah riset pasar. Kemudian analisis secara spesifik agar bisa mendapat pelanggan yang ideal. Hal ini tentu menjadi dasar untuk ke depannya agar dapat mengembangkan produk, sehingga bisa menghasilkan omzet yang maksimal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H