Mohon tunggu...
Meysha Lestari
Meysha Lestari Mohon Tunggu... Freelancer - Taruna

Menulis yang terpikirkan.... di www.meyshalestari.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Love Me, But Love You Not!

7 Agustus 2010   01:57 Diperbarui: 26 Juni 2015   14:15 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Minggu Pagi yang cerah, "HAi... Mey" sapa Julie sambil menghampiri Mey yang sedang menjemur sepatu "Pagi Sweet heart. MAu makan apa?"
'Hm... anything. What u made for me?"
"Milo..."
"Yee yesterday already Milo. I want milk!"
'Why never say so last night?"
"What ever.... I want Milk....I want Milk....!!!"
Julie so annoying sometime. Mey berusaha untuk sabar, "Drink ur Milo...and tommorow I promise..I'll make milk for you..Ok?"
"But I dont feel like I want to drink milo..."
"Then don't feel it! Just... drink it!! I'll make scramble egg for you in return...ok?"
"I m not love you Mey... cos u force me to drink milo...!"
"Its ok! for to day... u no need. but to night... I m sure u will fall in love to me again...!"
"Why? julie terlihat penasaran...
"If u wanna know... Drink ur milo first..!"
"...then u will tell me..?"
"Yup!"
"Ok!" julie menghabiskan Milo dalam mug nya dengan sekali tegiuk.

"Done! now...tell me!" kata Julie setelah meneguk habis Milo dlm mug.  "Mey... tell me now!"
Mey tersenyum di kulum. "Hmmm.....cos...I am ur best kaka!"
"That's it?"
"Ya!"
"Thats I know lah... other thing..."
"...cos I can made some one who don't feel to drink milo...drunk it till gone...!"
Julie terlihat meradang merasa terkena trik Mey. "Meyyyyyyyyyyyyyyy!"

"Hi girl...why u csreaming like that?" Theresa tiba-tiba telah berdiri di ujung tangga menatap Mey dan Julie dgn kening berkerut.
"Mey...lah.  She...."
"What?" Theresa menatap Mey dan Julie bergantian. Mey tersenyum kearah Theresa sambil mengedikan bahu. Sementara Julie melotot dengan garang.
"I am not Love you, Mey!"
"love you too, Julie!" balas Mey dengan kalem, sambilmelangkah menuju ke dapur. Julie berniat untuk mengejarnya dengan tangan yang siap menumbuk, jika tidak segera di seret Theresa ke meja makan. Untuk melampiaskan marahnya dia mengomel panjang pendek dengan bahasa planetnya yang sulit di mengerti.
Mey hanya tertawa mendengarnya. "I love you, Julie!" ucapnya sambil mencuci gelas. YAng tentu saja semakin membuat Julie Keki.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun