Mohon tunggu...
Meti Irmayanti
Meti Irmayanti Mohon Tunggu... Lainnya - senang membaca, baru belajar menulis

Dari kota kecil nan jauh di Sulawesi Tenggara, mencoba membuka wawasan dengan menulis dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pembelajaran Tatap Muka

14 Januari 2022   11:00 Diperbarui: 14 Januari 2022   11:04 325
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sekolah akan menjadi terang.
Di hari pertama kami memandang anak-anak untuk memulai semuanya
Menyimpan harap saat mereka mengosongkan kegelapan yang pernah lama menutup tas buku, kertas halaman lepas dan juga cermin.
Ada tawa yang mengalir melewati jendela-jendela kelas yang lama kosong, dan dari aula yang lama merindukan anak-anaknya bercengkrama
Pembelajaran Tatap Muka ini membuat redup lampu pendidikan menjadi hidup, membuka ruangan dan mengisinya kembali dengan cahaya merdeka belajar.
Sesuatu tentang makhluk yang menguntit dalam kesimpangsiuran, berkembang dalam kehebohannya.
Membuat sekolah-sekolah pergi tidur sebelum terbuka, ketika laporan statistik konfirmasi berlari dalam digit-digit yang mencengangkan.
Kita dipaksa cemas dalam ketidakpastian, tetapi didorong untuk tidak patah dalam menyongsong hari depan.
Kini statistik yang menjemukan itu telah melandai dan bahkan telah diletakkan ke daftar paling bawah untuk disimak.
Debu-debu pekat di tempat duduk sekolah, di rerumputan taman, di tanaman hias, di lantai kelas seketika tersibak.
Kecemasan itu boleh tersisa, menyimpannya di pojok belakang beranda keluarga sebagai pengingat untuk tidak berputus asa.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun