Bagaimana bisa engkau mengaku cinta Rasulullah
Yang dari lidahnya memancar cahaya
Sementara di lidahmu engkau sembunyikan pedang
Bagaimana bisa engkau mengaku ummat Rasulullah
Yang dari tangannya mengalir kebaikan surga
Sementara di tanganmu engkau genggam dunia
Bagaimana bisa engkau mengaku cinta Rasulullah
Yang kasih sayangnya selimuti dunia
Sementara kasih sayangmu engkau batasi dengan pamrih
Bagaimana bisa engkau mengaku ummat Rasulullah
Yang ajarannya membawa damai
Sementara dihatimu engkau memelihara benci
Bagaimana bisa engkau mengaku cinta Rasulullah
Yang kelembutannya menghancurkan padas
Sementara engkau justru memadaskan kelembutanmu
Bagaimana bisa engkau mengaku ummat Rasulullah
Yang keadilannya tak memandang apa dan siapa
Sementara keadilanmu engkau bungkus dengan kepentingan
Bagaimana bisa engkau mengaku cinta Rasulullah
Yang sifat toleransinya menjadi teladan
Sementara engkau menimbang rasa kemanusiaan dengan timbangan curiga
Bagaimana bisa engkau mengaku ummat Rasulullah
Yang tak pernah ridho ummatnya mendapatkan adzab
Sementara engkau saling berselisih sesama ummat hingga berpecah di tengah jalan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H