Bangun pagi di gadis berdandan
Memakai melati di atas kepala
Sebentar lagi masuk ramadan
Siapkan hati mendulang pahala
Anak kelinci sembunyi di taman
Diintip tekukur di ujung penggalah
Bulan yang suci penuh ampunan
Tempat menekur khilaf dan salah
Bergitar suasa mengiringi Kinanti
Berqasidahan diiringi musik gambus
Berpuasa untuk sucikan hati
Bukan sekedar menahan lapar dan haus
Memang nikmat si putu mayang
Jangan dimakan sampai kekenyangan
Menebar Rahmat dan kasih sayang
Menghapus dendam dan pertentangan
Jika rambut telah berwarna perak
Janganlah dihias pita berwarna merah
Marilah sambut Ramadan Mubarak
Janganlah sampai kehilangan hikmah
Sungguh ramai suasana kota
Seperti gadis yang baru berdandan
Semoga damai bersama kita
Marhaban yaa sahru Ramadan