Mohon tunggu...
Meti Irmayanti
Meti Irmayanti Mohon Tunggu... Lainnya - senang membaca, baru belajar menulis

Dari kota kecil nan jauh di Sulawesi Tenggara, mencoba membuka wawasan dengan menulis dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aku Belum Mau Berhenti untuk Setia

15 Desember 2020   19:33 Diperbarui: 15 Desember 2020   19:50 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kredit Foto & Hak Cipta: Kevin Saragozza (Apod Indonesia)

Ada selaksa harap terombang-ambing dalam setangkup rindu yang membadai, aku bagaikan perahu yang kehilangan dayung, tak bisa memilih di pantai mana akan menuju

Nyanyian sepasang kepodang yang sedang kasmaran di pucuk Cemara, hanya mengantarkan fatamorgana tentang hadirmu yang tak pasti

Penantian ini telah membuatku bersahabat dengan kekecewaan, hari demi hari harapan itu berguguran jatuh bersama daun-daun kering

Namun aku belum mau berhenti untuk selalu setia menunggumu, aku masih menikmati terbuai oleh rasa rindu yang menipu ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun