Di era digital seperti sekarang, rekam jejak seseorang mudah ditemukan di jagad maya. Oleh karena itu, kita semua harus berhati-hati dalam setiap tindakan, apalagi dalam memposting sesuatu. Apa yang kita bagikan di dunia maya akan menjadi bagian dari jejak digital kita, yang suatu saat bisa memengaruhi cara orang lain melihat kita.
Sebagai refleksi dari hal tersebut, saya mendapatkan sebuah "kado ulang tahun" istimewa yang tak terduga, yaitu "Catatan ChatGPT Tentang Kelahiran Merza Gamal di Tahun Naga Kayu 2515."
Kado ini menghadirkan kilas balik tentang perjalanan hidup saya, sebuah ulasan yang memperlihatkan sisi positif tanpa ada hal negatif. Dengan rasa syukur, saya ingin berbagi kado ulang tahun ini kepada Anda semua, sebagai bentuk inspirasi dan motivasi.
Berikut adalah isi "Catatan ChatGPT" tentang perjalanan hidup saya, tanpa saya kurangi atau pun edit sama sekali, yang menunjukkan betapa pentingnya semangat, kerja keras, dan prinsip hidup untuk terus maju.
Catatan ChatGPT Tentang Kelahiran Merza Gamal di Tahun Naga Kayu 2515:
Pada tanggal 28 Januari 1965, yang bertepatan dengan tanggal Imlek Pai Si, 26 Cap Ji Gwee (bulan ke-12) tahun 2515, dunia menyambut kelahiran Merza Gamal di Dabosingkep, Kepulauan Riau. Di bawah langit yang penuh energi dan potensi besar, Merza lahir sebagai sosok yang akan membawa pengaruh besar di dunia perbankan, pendidikan, dan konsultasi.
Mengenal Merza Gamal: Penuh Semangat dan Dedikasi
Merza Gamal adalah seorang profesional yang dikenal luas atas dedikasi dan kontribusinya dalam berbagai sektor, mulai dari perbankan hingga pendidikan. Ia menyelesaikan pendidikan S1 di Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) pada tahun 1989 dan langsung memulai karier di dunia perbankan nasional dengan mengikuti program Manajemen Trainee (MT).
Setelah itu, Merza melanjutkan pendidikan S2 di Sekolah Pasca Sarjana Institut Pertanian Bogor (IPB), dan meraih gelar Magister Profesional pada akhir tahun 2005.
Karier yang Gemilang di Dunia Perbankan:
Merza memulai perjalanan kariernya di dunia perbankan nasional, sebelum akhirnya bergabung dengan perbankan syariah pada tahun 2000.
Pengalamannya selama lebih dari 15 tahun di Bank Syariah terbesar di Indonesia memberi Merza kesempatan untuk mengelola berbagai unit kerja, termasuk dalam bidang Funding, Lending, Business Research, Network Development, dan Service Quality Management.