Mohon tunggu...
Merza Gamal
Merza Gamal Mohon Tunggu... Konsultan - Pensiunan Gaul Banyak Acara

Penulis Buku: - "Spiritual Great Leader" - "Merancang Change Management and Cultural Transformation" - "Penguatan Share Value and Corporate Culture" - "Corporate Culture - Master Key of Competitive Advantage" - "Aktivitas Ekonomi Syariah" - "Model Dinamika Sosial Ekonomi Islam" Menulis untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman agar menjadi manfaat bagi orang banyak dan negeri tercinta Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Home Pilihan

Kenyamanan dan Tantangan Keinginan Punya Rumah Kayu di Jakarta

3 Juli 2024   07:16 Diperbarui: 3 Juli 2024   07:24 399
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Dokumentasi Pribadi Merza Gamal

Sumber gambar: Dokumentasi Merza Gamal
Sumber gambar: Dokumentasi Merza Gamal

Tantangan Membangun Rumah Kayu di Jakarta

Meskipun keinginan untuk memiliki rumah kayu di Jakarta sangat besar, ada beberapa tantangan yang harus dihadapi:

  1. Kualitas Material Kayu: Mendapatkan kayu yang berkualitas di Jakarta sangat sulit. Selain itu, kayu yang tersedia sering kali cepat dihinggapi rayap. Kayu jati dan kayu ulin sebenarnya bisa menjadi solusi karena tahan terhadap rayap, tetapi harganya cukup mahal.
  2. Perawatan yang Rumit: Rumah kayu memerlukan perawatan rutin untuk menjaga kualitas dan keindahannya. Penggunaan bahan pengawet kayu dan inspeksi rutin bisa membantu, tetapi tetap memerlukan waktu dan biaya tambahan.
  3. Kondisi Cuaca: Jakarta yang beriklim tropis dengan kelembapan tinggi bisa menjadi tantangan tersendiri. Desain rumah yang baik dengan ventilasi yang cukup bisa membantu mengurangi dampak negatif kelembapan.

Sumber gambar: Dokumentasi Merza Gamal
Sumber gambar: Dokumentasi Merza Gamal

Solusi dan Alternatif

Mewujudkan impian memiliki rumah kayu di Jakarta memang bukan hal yang mudah, tetapi ada beberapa solusi yang bisa dipertimbangkan. Salah satu pilihan yang bisa diambil adalah menggunakan kayu yang tahan rayap.

Kayu jati dan kayu ulin, meskipun harganya lebih mahal, dikenal sangat tahan lama dan mampu melawan serangan rayap. Ada juga alternatif lain seperti bambu yang diolah dengan baik, yang tidak kalah menarik dan memiliki ketahanan yang cukup baik.

Sumber gambar: Dokumentasi Merza Gamal
Sumber gambar: Dokumentasi Merza Gamal

Selain itu, perlakuan khusus terhadap kayu bisa menjadi langkah penting. Pengawetan kayu dengan bahan yang ramah lingkungan dapat melindungi kayu dari rayap dan jamur. Tentu saja, pemeliharaan rutin juga sangat penting. Inspeksi berkala dan pengecatan ulang bisa memastikan kayu tetap dalam kondisi terbaiknya.

Menggabungkan kayu dengan bahan lain seperti beton atau baja untuk struktur utama, sementara kayu digunakan untuk elemen dekoratif atau interior, bisa menjadi solusi praktis. Ini tidak hanya memberikan kekuatan tambahan pada struktur rumah tetapi juga mengurangi ketergantungan pada kayu yang sulit didapat.

Tidak ketinggalan, teknologi modern juga bisa dimanfaatkan. Dengan metode prefabrikasi modern, pembangunan rumah kayu bisa dilakukan lebih cepat dan efisien. Bahkan, penggunaan kayu komposit yang menggabungkan serat kayu dengan resin atau plastik bisa menjadi alternatif yang lebih tahan lama dan mudah dalam perawatan.

Menyiasati Tantangan dengan Desain Tropis

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Home Selengkapnya
Lihat Home Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun