Semakin hari, keberlanjutan bukan hanya menjadi kata-kata kosong, tetapi sebuah keharusan dalam dunia bisnis. Studi McKinsey dan NielsenIQ menyoroti potensi pertumbuhan ESG (Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola) di berbagai merek dan kategori produk. Namun, untuk mencapai dampak yang lebih besar, perusahaan perlu mengambil pendekatan holistik dan melibatkan konsumen dalam perjalanan keberlanjutan ini.
Perusahaan harus memprioritaskan tindakan ESG yang memberikan dampak terbesar dan mengintegrasikan klaim ESG di seluruh portofolio produk mereka. Dengan melihat secara menyeluruh pada komitmen ESG di berbagai kategori, perusahaan dapat mencapai dampak ESG yang lebih besar dan memanfaatkan peluang pertumbuhan yang lebih baik.
Proses desain produk harus mempertimbangkan klaim ESG sejak awal. Maksimalkan manfaat ESG yang berdampak tinggi dan hilangkan elemen yang tidak mendukung keberlanjutan.
Investasi dalam desain produk berkelanjutan harus seimbang dengan rekayasa biaya, memastikan efisiensi biaya tanpa mengorbankan kualitas atau dampak ESG yang diinginkan.
Perusahaan tidak dapat mencapai keberlanjutan secara sendirian. Kemitraan dengan pemerintah, organisasi non-pemerintah, dan konsumen diperlukan untuk mempercepat perubahan menuju ekonomi yang lebih berkelanjutan. Kolaborasi dan transparansi menjadi kunci dalam membangun kesadaran dan kepatuhan terhadap praktik ESG.
Konsumen memiliki peran penting dalam membentuk masa depan berkelanjutan. Dengan memperhatikan klaim ESG pada kemasan produk, konsumen dapat membuat keputusan pembelian yang lebih sadar dan berkelanjutan.
Pilihan mereka untuk mendukung kesejahteraan hewan, pelestarian lingkungan, bahan dasar tumbuhan, tanggung jawab sosial, dan kemasan berkelanjutan berkontribusi pada pembentukan dunia yang lebih baik.
Konsumen sebagai Pendorong Perubahan
Konsumen saat ini semakin peduli dengan keberlanjutan dan bertindak sesuai dengan nilai-nilai tersebut dalam keputusan pembelian mereka. Kesadaran akan dampak sosial dan lingkungan produk memotivasi mereka untuk mendukung merek yang memprioritaskan keberlanjutan.
Konsumen masa kini tidak lagi hanya melihat produk dari segi fungsionalitas atau gaya; mereka juga mempertimbangkan dampak sosial dan lingkungan dari produk yang mereka beli.
Bagaimana konsumen berkontribusi dalam perjalanan ini?
1. Kesadaran dan Pilihan yang Sadar:
- Kesadaran konsumen tentang isu-isu keberlanjutan semakin meningkat. Informasi mengenai kesejahteraan hewan, pelestarian lingkungan, dan tanggung jawab sosial perusahaan sekarang menjadi pertimbangan utama.
- Konsumen yang sadar akan keberlanjutan lebih cenderung mencari produk yang mendukung nilai-nilai tersebut, dan ini memotivasi perubahan dalam perilaku pembelian.
