Mohon tunggu...
Merza Gamal
Merza Gamal Mohon Tunggu... Konsultan - Pensiunan Gaul Banyak Acara

Penulis Buku: - "Spiritual Great Leader" - "Merancang Change Management and Cultural Transformation" - "Penguatan Share Value and Corporate Culture" - "Corporate Culture - Master Key of Competitive Advantage" - "Aktivitas Ekonomi Syariah" - "Model Dinamika Sosial Ekonomi Islam" Menulis untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman agar menjadi manfaat bagi orang banyak dan negeri tercinta Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Biaya Seremonial Pendidikan: Menimbang Prioritas untuk Orangtua yang Terkekang

20 Juni 2023   16:32 Diperbarui: 20 Juni 2023   16:38 296
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wisuda Sarjana di abad lampau yang sederhana dan bersahaja (Dokumentasi Merza Gamal)

Ketidakmampuan sebagian orang tua dalam menghadapi biaya seremonial pendidikan bukanlah masalah individual, tetapi masalah sosial yang mempengaruhi keadilan dan kesetaraan dalam sistem pendidikan kita. Dalam masyarakat yang majemuk, perbedaan ekonomi tidak boleh menjadi penghalang bagi akses ke pendidikan yang layak.

Sumber gambar: Dokumentasi Merza Gamal
Sumber gambar: Dokumentasi Merza Gamal

Inisiatif untuk mengurangi beban finansial dan menciptakan alternatif yang lebih inklusif harus diperjuangkan oleh semua pihak yang terlibat dalam pendidikan. Dalam lingkungan sekolah yang ramah dan berkeadilan, kita harus memastikan bahwa setiap anak merasa dihargai dan diakui, tidak peduli latar belakang ekonominya.

Melalui kesadaran, perubahan kebijakan, dan kolaborasi yang kuat, kita dapat mengatasi tantangan ini dan menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih adil dan inklusif. Mari kita berdiri bersama sebagai advokat untuk orang tua yang tidak dapat menyuarakan kekhawatiran mereka sendiri dan memperjuangkan pendidikan yang berfokus pada substansi dan kesetaraan.

Pendidikan adalah investasi jangka panjang bagi masa depan anak-anak kita, dan itu harus diberikan dengan cara yang bermartabat dan adil. Mari kita bekerja sama untuk menciptakan perubahan yang lebih baik dan memastikan bahwa pendidikan tidak hanya menjadi hak, tetapi juga akses yang setara bagi semua anak, tanpa memandang latar belakang ekonomi mereka.

Dengan begitu, kita akan membangun masyarakat yang lebih inklusif, di mana setiap anak memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang, dan orang tua tidak lagi merasa terkekang oleh beban biaya seremonial yang tidak terjangkau.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun