Mohon tunggu...
Marvin Arsenio
Marvin Arsenio Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

saya adalah manusia biasa yang suka bermain bulu tangkis dan saya sedikit sulit untuk bersosialisasi.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Wahana Menyala

23 November 2024   12:07 Diperbarui: 23 November 2024   12:08 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto istana boneka (sumber: Ancol.com) 

Satu tahun yang lalu, saat hari libur sekolah tiba, saya dan keluarga saya memutuskan untuk pergi ke tempat yang sangat menyenangkan yaitu Dufan yang terdapat pada Jakarta Pusat. Kamipun menyiapkan diri kami masing-masing untuk pergi keesokan harinya pada pagi hari, karena tidak menyenangkan jika hari libur sekolah hanya di rumah. 

keesokan harinya kamipun berangkat menggunakan mobil. Setelah kami sampai, kamipun membeli tiket terlebih dahulu sebelum masuk ke dalam Dufan. Saat kami masuk, kami melihat banyak sekali wahana di dalam Dufan dan tempatnya yang begitu besar.

Kamipun langsung menghampiri wahana yang paling dekat dengan kami terlebih dahulu yaitu komedi putar. Pastinya di setiap wahana banyak orang yang mengantre jadi kami bersabar menunggu walaupun lumayan lama pada wahana tersebut. Pada akhirnya kamipun menaiki wahana tersebut. Setelah kami turun dari wahana tersebut, kamipun berjalan dan melihat wahana yang bernama istana boneka, kami bergegas menghampiri wahana tersebut karena antreannya yang sangat panjang, kami menunggu sangat lama di sana. Setelah kami masuk pada wahana tersebut, kami sangat senang melihat banyak boneka yang sangat unik dan menarik dengan menggunakan sebuah kapal kecil.

Foto istana boneka (sumber: Ancol.com) 
Foto istana boneka (sumber: Ancol.com) 

Setelah kami keluar dari wahana istana boneka kamipun beristirahat sebentar untuk makan siang. Setelah kami makan siang, kamipun melanjutkan perjalanan kami untuk mencari wahana lainnya. Kamipun melihat wahana yang menarik yaitu rollercoaster. Kami langsung saja untuk mengantre, kami awalnya takut untuk menaikinya, namun kami tetap memberanikan diri kami untuk menaiki wahana tersebut. Pada akhirnya kamipun naik dan ternyata wahana tersebut sangat menyenangkan dan seru. Itupun menjadi wahana terakhir kami yang kami mainkan karena hari sudah mulai malam. Pada akhirnya kami bersiap untuk pulang ke rumah kami

Foto rollercoaster (sumber: Megapolitan - Compas.com) 
Foto rollercoaster (sumber: Megapolitan - Compas.com) 

Saya sangat senang dapat meluangkan waktu bersama keluarga saya dengan liburan bersama dengan keluarga saya. Saya harap kami dapat liburan dan bersenang-senang lagi bersama. Ini adalah salah satu pengalaman yang menyenangkan bagi saya. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun