Mohon tunggu...
I Ketut Mertamupu
I Ketut Mertamupu Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Seorang mahasiswa hukum, agama dan budaya . Pengamat sosial yang berpikir blak-blakan . Tercatat sebagai mahasiswa di Universitas Hindu Indonesia (UNHI) Denpasar. Situs Resmi : www.hukumhindu.or.id . blog : www.mertamupu.blogspot.com , FB:facebook.com/mertamupu\r\nContact person: merta_mupu@yahoo.com , Phone Number +6281916665553 , +6281246085553 . Motto gue dalam menulis "free think about everything".

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Mengendalikan Tag (Penandaan) di Facebook

5 Mei 2012   07:57 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:40 1149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cara Tag foto mungkin sudah sebagian besar pengguna facebook mengetahuinya. sebagian besar orang pasti ingn terkenal atau ingin memperkenalkan apa yang ia miliki , misalkan memperkenalkan produk-produk bisnisnya.

Saya sering membaca status teman di facebook kesal dengan adanya tag-tag yang tidak bermutu di wall facebooknya sehingga wall facebook dia tampak campur aduk.

Siapa yang tidak kesal dengan tag tag seperti itu? Namun ada kalanya kita pun suka mentag orang lain dengan seenaknya meski terkadang ada rasa malu.

Prinsip agama mengajarkan “apa yang tidak engkau sukai yang dilakukan oleh orang lain terhadapmu, hendaknya itu pula jangan diperlakukan kepada orang lain, sebaliknya apa yang anda sukai yang diperlakukan kepadamu oleh orang lain hendaknya itu pula menjadi kesenanganmu ” (tafsir saya atas salah satu sloka sarasamucaya)

Jadi kalau tidak ingin di buat kotor facebook kita, kitapun jangan mengotori facebook orang lain dengan tag-tag sembarangan. Namun hal itu tidak ada jaminan untuk bisa seperti menghindari sampah di dunia maya (facebook) karena butuh waktu singkat untuk mencegah sampah di wall. Kalau kita menegurnya rasanya tidak enak.

Sebenarnya facebook sudah mengantisipasi semuanya, tinggal kitanya yang harus tahu fungsi-fungsi pengaturan facebook. Mungkin karena saya suka otak-atik facebook jadi tahu beberapa fungsi pengaturan facebook, salah satunya pengendalian “Kronologi dan Penandaan”.

Caranya mudah sekali, disini akan dijabarkan dengan versi mobile (HP) dan Komputer.

Cara pertama Versi mobile:

a.Pastikan anda sudah berada pada posisi login, kalau belum login (masuk ke akun) dijamin tidak akan pernah bisa.

b.klik “pengaturan” pada bagian bawah facebookBantuan · “Pengaturan” · Privasi & Ketentuan Keluar (nama anda).

c.klik “Privasi”

d.di -Kronologi dan Penandaan - , klik “Sunting Pengaturan

e.pada perintah -Tinjau kiriman teman yang menandai Anda sebelum muncul di kronologi Anda. Nyala /mati-. Kemudian Klik (Sunting).

f.Tinggal klik “Aktifkan Tinjauan Kronologi”, apabila tidak ingin membatasi tag, tinggal mengatur dengan sebaliknya.

Cara kedua , versi Komputer atau perangkat yang sejenisnya.

a.Sudah pastinya berada pada login pada akun anda, kemudian tinggal klik “ pengaturan privasi” bukan pengaturan akun.

b.Pada “Kronologi dan Penandaan”klik Sunting Pengaturan .

c.Pada pertanyaan “Tinjau kiriman teman yang menandai Anda sebelum muncul di kronologi Anda”? tinggal klik ..Menyala> , selanjutya pada tanda “segitiga menurun” tinggal rubah menjadi “menyala”

d.Yang terakhir tinggal klik “selesai”

Mudah bukan? Sebenarnya kalau langsng dipraktekan sangat mudah , kalau diuraian seolah-olah sulit. Setelah anda mensetting akun seperti itu maka setiap ada orang yang men-tag maka harus atas persetuajuan anda. So.. kalau isinya bagus andai “setujui/confirm”, kalau isinya anda anggap sampah “ditolak saja/unconfirm”

Semoga bermanfaat.

Mertamupu

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun