Mohon tunggu...
Mernawati Mernawati
Mernawati Mernawati Mohon Tunggu... Guru - Guru SMK Negeri 2 Kandangan

Senang mempelajari tentang kimia, komputer dan psikologi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mencintai Keberagaman, Berbeda itu Istimewa

24 Maret 2024   11:20 Diperbarui: 24 Maret 2024   12:26 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Setiap manusia memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Hal inilah yang membuat kita menjadi berbeda. Perbedaan tersebut merupakan suatu hal yang wajar dan biasa. Perbedaan itu yang membuat kita menjadi beragam. Manusia dalam segala keberagaman yang dimilikinya merupakan suatu hal yang luar biasa dan istimewa. Setiap manusia memiliki hal yang istimewa dalam mozaik kehidupan dan membawa cerita, pengalaman serta bakat yang khas.

Manusia memiliki perbedaan fisik seperti warna kulit, bentuk tubuh, warna mata hingga struktur tubuh. Tidak ada yang memiliki seratus persen penampilan fisik yang sama, bahkan saudara kembar sekalipun. Perbedaan fisik ini merupakan keajaiban dari variasi genetik yang ada diantara kita.

Manusia juga memiliki perbedaan kepribadian, ada yang ekstrovert (menikmati perhatian dan interaksi sosial), ada juga yang introvert (senang pada kegiatan yang tenang dan reflektif). Perbedaan ini menciptakan dinamika yang menarik dalam interaksi sosial dan membawa warna ke dalam kehidupan sehari-hari.

Setiap manusia juga memiliki perbedaan bakat dan minat, ada yang memiliki bakat dalam bidang seni, musik atau sastra sementara lain memiliki bakat dalam bidang ilmiah/science, matematika atau olahraga. Bakat dan minat yang berbeda ini membawa warna dan keberagaman dalam kehidupan serta memperkaya kegiatan dan hiburan.

Perbedaan budaya dan latar belakang juga merupakan bagian dari keberagaman. Setiap Masyarakat dan suku bangsa memiliki tradisi, bahasa, adat istiadat dan nilai-nilai yang khas. Indonesia memiliki budaya yang  berbeda-beda, yang menciptakan keberagaman budaya yang kaya dan menarik.

Manusia juga berbeda dalam hal agama/keyakinan dan nilai-nilai yang dianut. Kita memiliki kebebasan untuk memilih dan mengamalkan agama atau keyakinan masing-masing. Dengan adanya keberagaman agama kita dapat belajar tentang perspektif dan pengalaman rohani yang berbeda. Perbedaan ini mencerminkan kompleksitas pikiran dan perasaan manusia.

Terlepas dari banyaknya perbedaan diantara kita, namun hal tersebut seharusnya bukan menjadi sumber perpecahan atau konflik. Sebaliknya, keberagaman tersebut merupakan suatu hal istimewa yang patut disyukuri dan nikmati. Dengan menghargai dan menghormati perbedaan, kita semua dapat belajar dari satu sama lain, berkembang sebagai individu dan masyarakat dan menciptakan dunia yang lebih inklusif dan harmonis.

Keistimewaan sejati dari keberagaman manusia adalah kemampuannya untuk saling belajar dan tumbuh bersama. Kita dapat menemukan sudut pandang baru, memperdalam empati dan memperluas pemahaman tentang dunia dengan berinteraksi dengan orang lain yang berbeda dengan kita. Hal ini memungkinkan kita untuk mengatasi perbedaan, menjalin ikatan yang kokoh dan meningkatkan peradaban manusia.

Menghargai perbedaan bukan berarti membuat semua orang menjadi sama atau mengabaikan perbedaan yang ada. Namun yang lebih penting adalah kita mengakui individualitas setiap orang dan masyarakat di mana setiap orang memiliki kesempatan untuk berkembang dan berkontribusi untuk membangun masyarakat yang inklusif, adil dan harmonis. Dengan memahami bahwa "berbeda itu istimewa" kita dapat membuka pikiran dan menerima serta menghargai keberagaman yang ada diantara kita.

Memberikan pemahaman kepada peserta didik tentang pentingnya menghargai perbedaan adalah sesuatu hal yang harus segera dilaksanakan. Perhatian yang tepat dan kegiatan yang intens akan menciptakan lingkungan yang aman dan inklusif bagi peserta didik. Kontribusi dan komitmen dari semua pihak di sekolah akan berdampak baik dalam menumbuhkembangkan  karakter peserta didik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun