Mohon tunggu...
Merli Ta
Merli Ta Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Sedikit suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Seorang Nelayan Hilang di Perairan Rembang, Ditemukan Meninggal Dunia

9 Desember 2024   14:07 Diperbarui: 9 Desember 2024   17:38 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Halo Lokal. Sumber ilustrasi: PEXELS/Ahmad Syahrir

 Pemerintah Kabupaten Rembang, melalui dinas terkait, berkomitmen untuk meningkatkan program keselamatan bagi para nelayan. Salah satunya adalah dengan memberikan pelatihan terkait penanganan darurat di laut dan bantuan alat keselamatan. Selain itu, upaya untuk meningkatkan akses informasi cuaca bagi para nelayan juga akan menjadi perhatian utama.   

Kehilangan Pomo Prianto menambah daftar panjang nelayan yang menjadi korban ganasnya laut di wilayah Rembang. Meski demikian, solidaritas masyarakat dan dukungan berbagai pihak terus menjadi penguat bagi keluarga korban dan nelayan lainnya.  

Kejadian ini juga menjadi pelajaran berharga akan pentingnya kehati-hatian dan kesiapan saat melaut, terutama di tengah kondisi cuaca yang tidak menentu. Masyarakat dan pihak berwenang diharapkan dapat bekerja sama untuk meminimalkan risiko kecelakaan di laut dan melindungi nyawa para nelayan yang menjadi tulang punggung perekonomian pesisir.  

Sementara itu, pencarian terhadap Soeradi masih berlanjut, diiringi harapan agar ia segera ditemukan. Dukungan dari masyarakat Rembang yang terus berdatangan menunjukkan bahwa di tengah kesedihan, semangat kebersamaan tetap terjaga. "Kita semua berdoa agar proses pencarian berjalan lancar dan membuahkan hasil," pungkas Achmad.  

Dengan insiden ini, perhatian terhadap keselamatan para nelayan di Kabupaten Rembang diharapkan menjadi prioritas. Semoga tragedi seperti ini tidak lagi terulang, dan langkah-langkah pencegahan dapat memberikan perlindungan yang lebih baik bagi para pahlawan laut yang tak kenal lelah mengarungi gelombang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun