Mohon tunggu...
Merkyana Nancy Sitorus
Merkyana Nancy Sitorus Mohon Tunggu... Administrasi - Pejalan Pemerhati

Pejalan dan pemerhati apapun yang menarik mata dan telinga. Menyalurkan hobby jalan melalui www.fb.com/gerakpetualang

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

NKRI Harga Mati

17 Agustus 2016   06:16 Diperbarui: 17 Agustus 2016   07:45 790
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya memang sangat terinspirasi dengan tulisan-tulisan Bung Hatta. Termasuk salah satu kutipan yang ditujukannya kepada orang-orang cerdik pandai yang mengaku cinta pada tanah air namun tak berdaya, beliau berkata, "Jika memang cinta, kejarlah, jika tidak bisa berlari, berjalanlah. Jika tidak bisa juga maka berjalanlah di tempat, setidaknya kau tidak diam."

Memang banyak carut marut negeri ini yang sangat tidak bersahabat dengan kontribusi kaum intelegensia. Tapi bukankan kaum intelegensia adalah pemecah masalah dan hambatan?

17 Agustus 2016, 71 tahun sudah usia Proklamasi. Negara ini masih harus terus berjuang untuk banyak bidang. Berjuang di kancah internasional dan terutama memperjuangkan bangsa Indonesia di negaranya sendiri. Bung Hatta, pejuang intelegensia kemerdekaan dahulu bahkan berpesan, "Perjuanganku melawan penjajah lebih mudah, tidak seperti kalian nanti. Perjuangan kalian akan lebih berat karena melawan bangsa sendiri."

Bung Karno benar dengan slogan "JAS MERAH" nya. Sejarah negeri ini adalah luka, keringat dan kerja keras. Kaum intelegensia Indonesia pasti paham akan hal ini.

DIRGAHAYU NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA!!!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun