Mohon tunggu...
Merisa Monica
Merisa Monica Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi dari Politeknik Negeri Padang

Sebagai seorang mahasiswi, saya tidak hanya menghabiskan waktu saya untuk belajar saja tetapi juga aktif dalam organisasi.

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Bahaya Jalan Rusak di Kawasan Jalan Utama

9 Juli 2023   23:54 Diperbarui: 10 Juli 2023   06:33 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kamera HP Foto Jalan depan SMPN 10 Padang/Dok pribadi

Dampak dari Jalan Rusak 

Jalan utama di kota Padang khususnya jalur Simpang Haru menuju kampus Universitas Andalas dan Politeknik Negeri Padang, yaitu jalan di lampu merah Simpang Haru, depan SMPN 10 Padang, dan jalan sekitar limau manis ada banyak terdapat jalanan berlubang. Tentunya jalan utama yang rusak dan berlubang cukup menakutkan bukan, karena mengganggu aktivitas pengendara motor dan mobil bahkan pejalan kaki sekalipun. Lalu, dampak yang di akibatkan oleh jalanan yang rusak dan berlubang tersebut adalah kecelakaan, ban bocor dan becek. Dan bagaimana bahaya tersebut bisa terjadi, tentu saja bisa karena jalanan tersebut berlubang dan motor yang melintas dengan kencang tanpa mengetahui adanya lubang dijalan tersebut, kemudian motor tersebut tergelincir dan terjatuh. Selain itu, ban bocor tersebut bisa terjadi karena dijalan berlubang tersebut ada paku yang berserakan. Dan terakhir, jalanan becek tersebut terjadi karena air hujan yang menggenangi jalan, sehingga saat ada kendaraan yang melintas maka pejalan kaki akan basah terkena cipratan air tersebut.

Kasus dari Jalan Rusak

 Selain itu, saya juga pernah mengalami kasus ini  yaitu berupa ban bocor bagian belakang di akibatkan jalan berlubang disekitar lampu merah simpang haru dan hal itu sangat merugikan saya karena harus menambal ban tersebut dan bengkel tambal ban yang masih buka pada saat itu cukup jauh dari lokasi tersebut yaitu di sekitar ganting. Dan setelah ban belakang saya diperiksa oleh montir bengkel tersebut, ternyata ada paku yang menancap di ban tersebut dan mengakibatkan ban saya berlubang dengan cukup besar. Oleh karena itu, montir bengkel tersebut menyarankan saya untuk mengganti ban tersebut dengan yang baru karena sudah terlalu banyak yang bocor dan jika ditambal lagi, maka akan berakibat fatal. Setelah dipikir panjang, maka saya memutuskan untuk mengganti ban tersebut agar terhindar dari kerugian fatal nantinya.

Penyebab Jalan Rusak 

Setelah mengetahui bahaya dari jalanan yang rusak dan berlubang tersebut, maka kalian pasti penasaran tentang penyebab sebenarnya dari jalan rusak tersebut. Seperti yang kita lihat sehari-hari, dijalan utama ada berbagai jenis kendaraan yang melintas. Baik itu minibus, motor, truk ataupun kendaraan tanpa mesin sekalipun. Salah satu diantara kendaraan tersebut ada yang menyebabkan jalanan rusak dan berlubang yaitu truk. Dan kalian pasti penasaran, kenapa truk bisa menyebabkan jalan berlubang. Jadi, faktanya di masing-masing jalan itu, ada batas muatan kendaraan yang boleh melintas karena ketebalan aspal dan ketahanan dari jalan tersebut masih terbatas, atau bisa dikatakan bahan untuk membuat aspal ini tidak sama seperti abad sebelumnya yang memiliki ketahanan yang lebih kuat. Dan untuk truk yang melintasi jalan utama tersebut memiliki batas muatan kurang lebih sekitar 10 ton. Selain itu, banjir atau hujan yang terlalu deras juga bisa menyebabkan jalan berlubang dan rusak.

Solusi dari Jalan Rusak 

Dan setelah mengetahui penyebab dari jalanan yang rusak dan berlubang tersebut, maka kita harus bisa menemukan solusi dari permasalahan ini.  Salah satu dari beberapa upaya pencegahan yang telah diimplementasikan yaitu penambalan jalan yang berlubang tersebut, tapi meskipun sudah dilaksanakan tetap saja jalanan tersebut berlubang dan rusak. Dan hal tersebut terjadi karena masih banyak truk yang melintasi jalan tersebut dengan muatan berlebih. Oleh karena itu, saya memiliki saran agar pemerintah membuat Undang-Undang yang melarang truk dengan muatan berlebih melintasi jalan utama tersebut. Dan tidak hanya itu, pemerintah atau yang berwenang juga harus menerapkan pidana hukum seperti denda 10 juta atau pidana penjara 1 tahun. Dengan diterapkannya peraturan tersebut, maka diharapkan pengendara truk dengan muatan berlebih bisa jerah dan tidak melanggar peraturan yang telah dibuat nantinya. Kemudian, solusi terakhir adalah pemasangan garis polisi dijalan yang berlubang tersebut agar tidak ada yang melintasinya.

Kesimpulan 

Berdasarkan bahaya yang telah dijelaskan diatas, maka kita harus berhati-hati dalam melintasi jalan berlubang tersebut. Dan seperti yang telah kita ketahui penyebab utama jalan rusak tersebut adalah kendaraan dengan muatan berlebih seperti truk. Oleh karena itu, kita semua perlu meningkatkan kesadaran diri masing-masing agar saling memperingati dan melindungi dari bahaya jalan rusak yang berlubang tersebut. Dengan demikian, korban dari bahaya jalan rusak tersebut akan berkurang secara perlahan. Dan harapan saya sebagai penulis adalah agar pembaca bisa mengimplementasikan solusi tersebut dan tetap berhati-hati dimanapun. Dan jangan pernah mengendarai kendaraan dengan kecepatan berlebih walaupun dalam keadaan terburu sekalipun, tetaplah melaju dengan lambat agar tetap selamat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun