Mohon tunggu...
Maria Yasinta Deme
Maria Yasinta Deme Mohon Tunggu... Dosen - accounting lecturer

Hobby Menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Politeknik ST. Wilhelmus Menggelorakan Semangat Anti Kekerasan Seksual

6 Juli 2024   01:40 Diperbarui: 6 Juli 2024   01:47 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar : Politeknik St. Wilhelmus

Langkah Nyata Menuju Kampus Bebas Kekerasan

Sosialisasi PPKS di Politeknik ST. Wilhelmus bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan menuju kampus yang bebas dari kekerasan seksual. Satgas PPKS Politeknik ST. Wilhelmus telah menyusun rencana aksi yang komprehensif untuk mewujudkan visi tersebut.

Langkah-langkah nyata yang akan diambil meliputi:

  1. Pembentukan Tim Penanganan Kasus: Tim khusus sudah dibentuk untuk menangani laporan kasus kekerasan seksual dengan cepat, profesional, dan berpihak pada korban.
  2. Penyediaan Layanan Konseling: Layanan konseling akan disediakan bagi korban kekerasan seksual untuk membantu mereka memulihkan diri secara fisik dan psikologis.
  3. Kampanye Edukasi Berkelanjutan: Kampanye edukasi mengenai PPKS akan terus dilakukan secara berkala untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman seluruh civitas akademika tentang isu ini.
  4. Pengembangan Kebijakan dan Prosedur: Kebijakan dan prosedur yang jelas terkait penanganan kekerasan seksual akan dikembangkan dan disosialisasikan secara luas.
  5. Kolaborasi dengan Pihak Eksternal: Politeknik ST. Wilhelmus akan menjalin kerjasama dengan lembaga dan organisasi terkait untuk memperkuat upaya pencegahan dan penanganan kekerasan seksual.

Dengan dukungan penuh dari pimpinan kampus, partisipasi aktif seluruh civitas akademika, serta kolaborasi dengan pihak eksternal, Politeknik ST. Wilhelmus optimis dapat mewujudkan kampus yang aman, inklusif, dan bebas dari kekerasan seksual.

sumber : Politeknik St. Wilhelmus
sumber : Politeknik St. Wilhelmus

Inspirasi bagi Institusi Pendidikan Lainnya

Sosialisasi PPKS di Politeknik ST. Wilhelmus dapat menjadi inspirasi bagi institusi pendidikan lainnya di seluruh Indonesia. Isu kekerasan seksual bukanlah masalah yang bisa dianggap remeh. Setiap institusi pendidikan memiliki tanggung jawab moral untuk melindungi seluruh warganya dari segala bentuk kekerasan. Dengan langkah-langkah proaktif dan komitmen yang kuat, kita dapat bersama-sama menciptakan lingkungan pendidikan yang aman, nyaman, dan mendukung perkembangan setiap individu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun