Meski malam, cuaca hari ini cukup bikin gerah. Maka terpikirlah untuk berangin --angin . ruang tamu yang dengan ventilasi yang besar ,udara yang masuk dari celah-celah ventiasi itu. Rasa gerahpun sedikit bergeser.
Malam ini laptop, hp menjadi kawan kolaborasi untuk  menuangkan ide sembari bersantai. Piihan selanjutnya adalah mencari buku bacaan yang sempat tertunda beberapa waktu yang terhenti pada bacaan ke -11. Kisah ini pernah dituliskan yang berjudul 'Ketemu buku lama'.Â
Mencari dan mencari buku tersebut namun tak kunjung ketemu, maklum buku tua dengan penampakan yang mirip stensilan buku perkuliahan lama. Akhirnya bertemu dengan buku yang lain. Buku lawas yang berangka tahun 1986. Covernya yang membuat mata ini singgah kepadanya. Menarik.
Judulnya. "The Riverside Reading Program, STAR SHOW." Terbitan The Riverside Publishing Company. Gambar cover astronot, rocket dan planet bercincin.
Buku yang terbilang tebal 544 halaman. Lalu mulailah membukanya. Mulai dari contents (daftar isi) yang berisi point-point bahasan yang terpiliah yang menyesuaikan judul- judul yang tertera.
Mata pun semakin awas pada permulaan buku tersebut. Â pada daftar isi tersebut ada dua hal terpenting sebelum membaca jdul demi judulnya. Apakah itu, lanjut baca pada baru dibawah.
Pertama, How to Learn New Words ( bagaimana belajar kata baru), Kedua,How to read for meaning ( bagaimana membaca untuk memahami). Isyarat yang diberikan sebelum membaca buku agar bisa memahaminya. Â Dan ternyata penjelasannya sangatlah singkat berisi tulisan dan gambar karikatur.
How to learn New words berisikan : (1).Look at the letters in the word, (2) Think of the Sound Clues (3) Use the sentence clues, (4) Read the word.
How to  Read for Meaning berisikan :(1) set a purpose for reading, (2) Think about what you already know. (3) Read the selection. (4) Answer the purpose question, (5) Apply the information.
Adapun judul- judul pada buku itu berisikan beragam tulisan mulai dari cerpen, puisi, artikel singkat, glossary dan penjelasan dari judul buku hebat itu. Dan lebih hidup lagi dengan gambar yang ditampilkan berupa karikatur dan potret.
Membacanya butuh waktu khusus disebabkan halamannya yang tebal dan berbahasa inggris pula. Maka setelah membaca secara singkat dari beberapa judulnya. Dan membacanya secara acak, pilha jatuh pada puisi Africa Dream by Eloise Greenfield.