Anak-anak Gaza kembali menjadi korban paling rentan di tengah konflik yang berkepanjangan. Di tengah musim dingin yang menusuk, mereka harus menghadapi kehancuran rumah, kehilangan keluarga, dan minimnya fasilitas kesehatan. Tahun 2024 bahkan disebut UNICEF sebagai salah satu tahun terburuk dalam sejarah bagi anak-anak di seluruh dunia. (CNN Indonesia, 28 Desember 2024)
Keadaan semakin memilukan dengan laporan bahwa setiap jam, satu anak kehilangan nyawa akibat serangan yang tak kunjung berhenti. Bahkan, serangan terhadap rumah sakit Kamal Adwan di Gaza Utara menghancurkan sistem kesehatan yang sudah sangat terbatas. (Berita Satu, 28 Desember 2024; Republika, 28 Desember 2024)
Namun, di tengah krisis ini, respon dunia internasional masih jauh dari harapan. Berbagai resolusi yang dirancang lembaga internasional belum menunjukkan dampak nyata. Komisioner UNRWA pun menyatakan bahwa pelanggaran aturan kemanusiaan terus terjadi, tanpa adanya tindakan yang benar-benar efektif. (Tirto, 28 Desember 2024)
Kesenjangan Sistem Global
Kondisi ini mencerminkan ketidakadilan dalam sistem global yang ada saat ini. Pendekatan solusi yang ditawarkan seringkali hanya bersifat formalitas tanpa menyentuh inti permasalahan.
Banyak pemimpin dunia lebih memanfaatkan isu ini untuk meningkatkan citra, tetapi langkah konkret untuk menghentikan penderitaan anak-anak Gaza belum terlihat.
Bangkit untuk Masa Depan Anak Gaza
Masyarakat dunia harus menyadari bahwa tanggung jawab untuk menyelamatkan anak-anak Gaza adalah milik semua pihak. Hal ini membutuhkan solidaritas global yang nyata. Dibutuhkan kolaborasi berbagai pihak untuk menghentikan konflik ini dan memberikan masa depan yang lebih baik bagi anak-anak Gaza.
Dengan langkah bersama, kita dapat menciptakan dunia yang lebih adil bagi mereka yang paling rentan. Setiap individu, komunitas, dan organisasi dapat berkontribusi dalam menciptakan perubahan, baik melalui bantuan kemanusiaan, edukasi, maupun advokasi perdamaian.
Aksi Nyata untuk Anak-anak Gaza
Penderitaan anak-anak Gaza adalah pengingat bagi kita semua bahwa empati harus diwujudkan dalam tindakan nyata. Dukungan kemanusiaan dan solidaritas global harus menjadi prioritas untuk memberikan perlindungan dan harapan bagi generasi masa depan mereka.
Mari kita bersatu untuk menghentikan derita ini dan memastikan anak-anak Gaza mendapatkan kehidupan yang layak dan penuh harapan. Masa depan mereka adalah tanggung jawab kita bersama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H