Mohon tunggu...
Mentari Pagi Berau
Mentari Pagi Berau Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Peace for all

Keadilan sosial bagi seluruh Rakyat Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Optimalisasi Puskesmas sebagai Prasarana Kesehatan

26 Januari 2020   08:53 Diperbarui: 26 Januari 2020   09:09 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tidak dapat dipungkiri, sebagai negara kepulauan, banyak wilayah di Indonesia yang kemudian sedikit tersisih dari percaturan dan narasi kebijakan publik, bahkan perhatian dari fasilitas-fasilitas penting. Hal ini bisa jadi karena adanya fenomena sentralisasi yang terpusat di Pulau Jawa, khususnya di Ibu kota negara, Daerah Khusus Ibu kota Jakarta. 

Berbagai permasalahan yang sering kita dengar akibat dari isu 'sentralisasi' ini adalah banyaknya anak daerah yang putus sekolah akibat akses tidak memadai serta guru yang tidak melanjutkan mengajar karena honor terlalu sedikit ataupun karena perkara yang sama, akses. Selain itu, isu kesehatan juga sering menjadi isu santer ketika membicarakan perihal layanan dan fasilitas kesehatan di daerah.

Kabar mengenai ibu hamil yang susah mendapat pelayanan kesehatan, balita serta anak kecil terserang polio, maupun lansia dengan penyakit cukup kronis dan tidak ada pelayanan memadai adalah berita-berita yang lazim kita dengar terjadi di daerah yang bukan merupakan 'pusat'. Bahkan, di wilayah Pulau Jawa sendiri, di beberapa daerah yang dekat dengan pesisir maupun di kabupaten juga kurang memiliki fasilitas serta layanan kesehatan yang memadai. Selain itu, hal ini bisa jadi dipicu oleh kekurangtahuan warga maupun aparatur wilayah terhadap pentingnya memperkuat prasarana kesehatan lain, termasuk manajemennya.

Fasilitas serta layanan kesehatan mewujud dalam berbagai ragam, tak hanya berbentuk bangunan dengan sematan nama 'Rumah Sakit', atau praktisi medis dengan sebutan 'dokter'. Lebih jauh lagi, ada unit kesehatan yang ditempatkan di wilayah terdekat dengan tempat tinggal warga, yakni Puskesmas. Keberadaan puskesmas menjadi prasarana yang memiliki jangkauan lebih luas terhadap warga di sebuah wilayah tertentu, sehingga warga tidak perlu bepergian terlalu jauh untuk mengakses tenaga medis, obat-obatan serta layanan kesehatan lain. Dengan optimalisasi puskesmas sebagai prasarana kesehatan, pola pikir mengenai penanganan penyakit maupun kontrol kesehatan akan bisa semakin berkembang.

Puskesmas unggul berau (MAS UNGGUL BERAU) merupakan satu program yang digagas oleh Bupati Berau, H. Muharram. Beliau melihat bahwa kesehatan adalah hal mutlak yang menjadi hak segala warga, sehingga digagaslah pembenahan pelayanan dan fasilitas Puskesmas, untuk menangani penyakit-penyakit sedang, sehingga tidak mesti dirujuk ke rumah sakit yang aksesnya jauh di pusat kota. Hal ini akan menjadi angin segar bagi praktisi medis serta warga Berau supaya dapat bersama-sama sadar dan peduli akan posisi dan potensi puskesmas sebagai prasarana kesehatan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun