Mohon tunggu...
Minhaji Ahmad
Minhaji Ahmad Mohon Tunggu... Wiraswasta - Orang Biasa

Aktif di Koloman Ilmu, malam Rabu-an.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Luapan Rindu

7 Februari 2021   09:41 Diperbarui: 7 Februari 2021   10:05 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di hatiku yang mungil ini, hujan rindu bermuara.
Ia mengalir deras lewat sungai harapan yang kian tak terawat.
Pergimu sangat jauh, sampai lupa, diri ini membendung sendirian.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun