Mohon tunggu...
Mena Oktariyana
Mena Oktariyana Mohon Tunggu... Penulis - a reader

nevermore

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Selamat Tinggal

16 September 2020   07:49 Diperbarui: 16 September 2020   08:09 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar oleh Foundry Co dari Pixabay 

bagaimana harimu?
apa kabar rindang pepohonan di belakang rumahmu?
apa bahagia menyertai sedihmu?
apa air matamu telah surut dari muara kering jiwamu?
apa langit masih biru?
apa gelapnya malam masih menghalangimu menatap bulan dan bintang?
kuucapkan selamat tinggal
salam dariku untuk jiwamu agar bahagia
biarkan luka menghilang dengan seiring waktu
dan ketika rindu hatimu akan kenanganku
lepaslah gundahmu
seperti kupu-kupu yang menghempaskan sayapnya
biar nestapamu melayang
mengangkat segala butir-butir kristal air mata
yang kau pendam dalam-dalam
kuucapkan selamat tinggal
salam dariku lewat kenangan yang masih tersisa

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun