Meskipun menyandang nama Melody Violine, ia lebih suka menulis daripada bermain musik. Itulah mengapa ia memutuskan untuk kuliah di FIB UI. Sekarang ia menikmati hidupnya sebagai mahasiswa pascasarjana dan penyunting buku. Tentu saja ia masih mengejar cita-citanya menjadi ahli bahasa dan penulis.
Seseorang pria yang bukan termasuk golongannya rakyat 'Jelita', hanya seorang rakyat 'Jelata' saja, yang suka iseng, yang suka mengisi waktu nganggurnya untuk menghibur dirinya dengan membaca dan menuliskan uneg-unegnya yang dipostingkan di blog komunitas : Kompasiana, Politikana, serta di milis-milis yahoogroups.com : Forum Pembaca Kompas, Mediacare, Media Umat, Ekonomi Nasional, PPI-India, Indonesia Rising, Nongkrong Bareng Bareng, Wartawan Indonesia, Zamanku, Eramuslim, Sabili, Mencintai Islam, Syiar Islam, dengan nickname rifkyprdn@yahoo.com
kesaksian adalah testimoni akhir yang perlu didengar. agar kita bijak menekuri realitas. belajar dari kesalahan masa lalu. walau kesaksian tidak selalu benar dalam perspektifnya. kata para bijak, "those who can not remember the past are condemned to repeat it!". - salam twitter@emteaedhir -
Saya lahir dan besar di Malang. Lulus dari jurusan Sastra Inggris Universitas Negeri Malang tahun 2008, dan sekarang menjadi penerjemah. Hobi jalan-jalan dan makan, tapi ngga bisa gemuk. hehehe. Suka fashion, dan ga tahan lihat baju imut yang harganya murah atau lagi diskon. hihihi. Sedang banyak belajar memperbaiki diri, dan rajin menabung, untuk bekal "nanti". Periang, dan kata-kata yang paling sering diucapkan: "SEMANGAAAAAAAT!!"
Akhmad Sekhu lahir di desa Jatibogor, Suradadi, Tegal, besar di "Kota Budaya" Yogyakarta, kini hijrah ke "Kota Gelisah" Jakarta, yang insya Allah dalam hidupnya ingin selalu berkarya. Menulis berupa puisi, cerpen, novel, esai sastra-budaya, resensi buku, artikel arsitektur-kota, kupasan film-musik, telaah tentang televisi di berbagai media massa, juga banyak mengerjakan penulisan buku biografi karier dan kisah kehidupan, kini bekerja sebagai wartawan