Pada 16 Desember 2014 nilaimatauang Rupiah sempatmenyentuhtitikRp 13.000. Terendahsemenjakagustustahun 1998. Kenapahalinibisaterjadi ? Ada beberapafaktor yang mempengaruhikursvalas, diantaranyaadalah
a.Supply and demand foreign currency
b.Posisi balance of payment (BOP)
c.Tingkat inflasi
d.Tingkat bunga
A. Supply and Demand Foreign Currency
Sama seperti barang dan jasa, kurs valas juga ditentukan oleh permitaan dan penawaran. berikut grafiknya
Grafik1.
Supply and demand foreign currency
Akan tetapi yang membedakannya adalah sumber dari supply and demand itu sendiri. Jiakalu dalam barang dan jasa ditentukan oleh proses produksi maka dalam forex market di tentukan oleh:
a.1 Supply
Supply foreign currency bersumberdari
-Eksporbarangdanjasa
-Impor modal
Misalkan, Adaro Energy mengeksporbatubarasenilai USD 2 Juta. Maka Adaro Energy akanmenerimavalassebesar USD 2 juta. Alhasil, terjadipeningkatanjumlah supply matauangasingpadaforex market.
Begitujuga, misalkan, Adaro Energy meminjamuangdariluarnegeri (Sepertipenerbitansovereign bond). Makaperusahaantersebutmenerimavalasdariluarnegerisehinggaterjadipeningkatanjumlah supply matauangasingpadaforex market
a.2. Demand
Demand foreign currency bersumberdari
-Imporbarangdanjasa
-Ekspor modal
Misalkan, Astra International mengimporsukucadanguntukkegiatanproduksi. Maka Astra membutuhkanvalasuntuktransaksiimportersebut. Alhasil, permintaanvalasakanmeningkat.
Selainitu, misalkan, Astra inginmelakukanekspansikeluarnegeri. Untukituastramembutuhkanvalasuntukmembangunpabrik di luarnegeri. Alhasil, permintaanvalasjugaakanmeningkat.
Lalu bagaiman proses pembentukan kurs valas ?