Mohon tunggu...
Melli Anjayyana
Melli Anjayyana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi UIN Walisongo Semarang

KKN RDR 77 UIN Walisongo Semarang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN RDR 77 UIN Waliongo Semarang Ikut Serta dalam Memperingati Maulid Nabi

16 November 2021   13:53 Diperbarui: 16 November 2021   14:28 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kegiatan Maulid Nabi di Mushola Pada  Masa Pademi Covid-19

Desa gotputuk, Ngawen, Blora

Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan salah satu hari besar Islam yang dirayakan oleh umat muslim. Pada bulan Rabiul Awal tahun ini Maulid Nabi jatuh pada tanggal 20 Oktober 2021. 

Perayaan Maulid Nabi di Indonesia biasanya dilakukan dengan berbagai kegiatan seperti pembacaan maulid dziba' atau berzanji, mengadakan pengajian dalam rangka merayakan bulan  kelahiran nabi Muhammad SAW atau melakukan tradisi lainnya.

Namun, kegiatan maulid nabi tahun ini dan tahun sebelumnya tidak bisa dilakukan seperti biasanya karena pandemi Covid 19. Meskipun demikian tidak menyurutkan semangat warga untuk tetap melaksanakan kegiatan tersebut. 

"peringatan maulid nabi pada tahun lalu tidak diperbolehkan karena banyak yang terpapar virus covid-19, namun pada tahun ini penurunan warga yang terpapar covid-19 sudah menurun, jadi diperolehkan untuk melaksanakan kegiatan maulid nabi seperti pembacaan berzanji namun tetap mematuhi protocol kesehatan" ujar salah satu ibu muslimat yang mengikuti kegiatan tersebut,(21 Oktober 2021).   

Dokpri
Dokpri

Meskipun kegiatan maulid nabi dilaksanakan secara terbatas, namun tidak menghilangkan esensi dan tujuan dari peringatan dan perayaan Maulid Nabi itu sendiri. 

Peringatan Maulid Nabi di masa pandemi terlaksana dengan lancar dan tetap mematuhi protokol kesehatan. Selain melaksanakan kegiatan tersebut, kita sebagai umat muslim juga bisa merayakan dan memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW dengan cara memperbanyak dzikir, sholawat dan membaca buku atau kitab-kitab tentang sejarah Nabi Muhammad SAW.

Kegiatan maulid nabi ini dilaksanakan di mushola desa dan dirumah warga yang bersedia secara bergiliran selama satu bulan, setiap pelaksanan kegiatan tuan rumah menyediakan snak atau makanan ringan. Ada juga yang menyuguhkan makanan seperti lontong sayur, opor ayam, dan lain sebagainya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun