Mohon tunggu...
Nur mailaassaadah
Nur mailaassaadah Mohon Tunggu... Arsitek - Perempuan

Nama saya Nur Maila Asaaadah

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Kebijakan Permerintah Penyebab Pindahnya Pedagang di Alun-alun Jepara

18 April 2019   06:06 Diperbarui: 18 April 2019   07:49 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

JEPARA-Kebijakan Pemerintah menjadi Penyebab Sepinya alun - alun Jepara. Pedagang yang biasanya berjualan di Sekitar alun-alun utama dialihkan ke alun-alun 2 Jepara, tepatnya di Sebelah terminal kanal. Hal tersebut bermula sejak tanggal l Januari 2019.

Menurut Aris, salah Satu tukang becak yang biasanya mangkal di Sekitar Alun-alun mengungkapkan, pindahnya pedagang dari Alun- alun I ke Alun- alun 2 dilakukan secara sedikit demi Sedikit. "Semakin hari semakin banyak yang sudah pindah ke Alun-alun 2", Ujarnya. 

Sedangkan menurut Paji

 Selaku tukang bersih - bersih Alun - alun mengatakan bahwa, penyebab pindahnya Pedagang di Alun-alun 1 ke alun-alun 2 dikarenakan pihak pemerintah berkeinginan untuk menjaga kelestarian rumput dan kebersihan Alun- alun.

"Saat ini Alun - alun dikhususkan hanya untuk Upacara -upacara resmi dan tempat Olahraga Saja,"Ujarnya.

Sementara itu, Suasana Alun- alun yang dulunya ramai dengan berbagai aktivitas masyarakat Sekarang menjadi sepi. Hanya saja pada hari libur masih ramai masyarakat yang berolahraga pada sore hari, juga banyak yang membawa bekal dan makanan dari area luar Alun-alun.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun