Mohon tunggu...
Mella Ayuningrum
Mella Ayuningrum Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Universitas Indraprasta PGRI

Perempuan | pray, eat, love. Girl who likes Super Junior, reading, watching movie and drama

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Akhlak dan Etika Bersaudara yang Baik Menurut Islam

7 Juli 2024   16:11 Diperbarui: 7 Juli 2024   16:30 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam Islam, pentingnya peran akhlak dan etika yang kita miliki terhadap saudara. Akhlak adalah sikap dalam diri kita yang menjadi kebiasaan dan akhirnya menjadi tindakan. Etika berasal dari kata etos artinya kebiasaan, karakter, atau watak. Etika adalah nilai moral dan norma yang menjadi pedoman dalam mengatur tindakan atau perilaku diri individu, orang lain, dan kelompok.

Persaudaraan dalam bahasa Arab disebut ukhwah, dari kata al-akh yang secara etimologis berarti kebersamaan (Asy-Syarkah). menurut Imam Hassan Al-Banna, ukhuwah bisa diartikan sebagai keadaan mengikatnya hati-hati dan jiwa-jiwa dengan ikatan aqidah. Ikatan inilah yang mengartikan ukhuwah sebagai persaudaraan keimanan. Ukhuwah Islamiyah merupakan istilah tentang persaudaraan dan menjalin silaturahmi.

Sebagaimana dalam firman Allah SWT dalam QS. Al- Hujurat ayat 10:

إِنَّمَا ٱلْمُؤْمِنُونَ إِخْوَةٌ فَأَصْلِحُوا۟ بَيْنَ أَخَوَيْكُمْ ۚ وَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ

Artinya: "Sungguh, Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara. Sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat." (QS Al-Hujurat : 10).

 Dalam ayat ini dijelaskan bahwa kedudukan persaudaraan yang berlandaskan iman dan ikatan kekerabatan mempunyai derajat yang lebih tinggi dan ikatan yang lebih kuat.

Allah SWT berfirman dalam QS An-Nisa' ayat 36:

وَاعْبُدُوا اللَّهَ وَلَا تُشْرِكُوا بِهِ شَيْئًا ۖ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا وَبِذِي الْقُرْبَىٰ وَالْيَتَامَىٰ وَالْمَسَاكِينِ وَالْجَارِ ذِي الْقُرْبَىٰ وَالْجَارِ الْجُنُبِ وَالصَّاحِبِ بِالْجَنْبِ وَابْنِ السَّبِيلِ وَمَا مَلَكَتْ أَيْمَانُكُمْ ۗ إِنَّ اللَّهَ لَا يُحِبُّ مَنْ كَانَ مُخْتَالًا فَخُورًا

Artinya: "Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapak, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, dan teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri." (QS An-Nisa' : 36).

Islam mengajarkan berbuat baik kepada kedua orang tua, saudara-saudara, kerabat, anak-anak yatim, dll. Allah SWT tidak menyukai orang orang yang sombong.  Kita sebagai umat muslim harus menjalin persaudaraan yang baik. Lantas, apa saja etika yang harus diperhatikan oleh seorang muslim?

Berikut Akhlak dan Etika terhadap saudara dalam islam:  

  • Menjalin silaturahmi dengan baik antar saudara
  • Bertegur sapa dan mengucapkan salam dengan saudara
  • Selalu tersenyum, berkomunikasi dan menanyakan kabar
  • Memberikah kasih sayang dan perhatian
  • Tolong menolong antar saudara
  • Berprasangka baik (husnudzon) terhadap saudara
  • Memperlakukan saudaranya dengan baik
  • Selalu mendoakan saudara
  • Mendengarkan dan menghargai perbedaan pendapat
  • Meminta maaf dan saling memaafkan
  • Tidak bersikap sombong dan angkuh
  • Tidak meremehkan, menghina, dan mencaci saudara

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun